TEMPO.CO, Jakarta - Penjaga gawang Satria Tama resmi bergabung dengan Persebaya Surabaya. Dia sebelumnya sempat empat musim membela salah satu rival Persebaya di Jawa Timur, Madura United.
Laman resmi Persebaya memastikan Satria Tama telah menandatangani kontrak dengan mereka pada Senin kemarin, 1 Maret 2021. Si pemain menyatakan sangat senang bisa bergabung dengan Persebaya yang merupakan klub impiannya sejak kecil.
"Persebaya klub impian saya sejak kecil. Apalagi saya mengawali karier sepak bola di tim internal Persebaya, Indonesia Muda. Alhamdulillah sekarang sudah menjadi kenyataan, pulang ke rumah," kata Satria seperti dilansir laman Persebaya, Selasa 2 Maret 2021.
"Saya sejak kecil juga sering ke Stadion Gelora 10 November diajak ayah saya. Saya juga Bonek. Bisa dibilang darah saya ini hijau," kata dia.
Pemain kelahiran Sidoarjo, Jawa Timur, 24 tahun silam ini mengaku bangga bisa bergabung dengan tim yang mempunyai sejarah panjang di kancah persepakbolaan nasional itu. Satria mengaku ingin membantu klub idolanya sejak kecil tersebut untuk lebih berprestasi.
Baca: Persebaya Ditinggal Banyak Pemain, Termasuk Irfan Jaya dan Empat Pemain Asing
Perjalanan Satria Tama untuk kembali ke Persebaya cukup berliku. Dia sempat bermain untuk tim Persegres Gresuk United pada tahun 2016. Namanya mulai mencuat ketika membela Timnas U-19 dan Timnas U-22.
Pelatih Timnas U-22 untuk SEA Games 2017, Luis Milla memberikan kepercayaan kepada Satria Tama untuk menjadi pilihan utama penjaga gawang timnya. Dia ikut berperan penting dalam mempersembahkan medali perunggu saat itu.
Pulang dari ajang SEA Games 2017, Satria Tama lantas hengkang ke Madura United. Akan tetapi dia menolak tawaran perpanjangan kontrak yang disodorkan Laskar Sapi Kerrap dan memiliki bergabung dengan Persebaya Surabaya.