TEMPO.CO, Jakarta - Laga Barcelona vs Boca Juniors di ajang Maradona Cup (Piala Maradona) akan berlangsung di Arab Saudi pada Rabu dini hari nanti. Xavi Hernandez menyatakan akan merotasi timnya karena mereka baru saja bermain di Liga Spanyol pada Ahad kemarin.
Xavi menyatakan akan melakukan rotasi besar-besaran untuk laga itu. Dia menyatakan bahwa hal terpenting yang dia pikirkan untuk laga itu adalah kebugaran para pemainnya, bukan kemenangan.
"Laga ini akan sangat menuntut bagi kami karena kami baru bermain dua hari lalu, tetapi kami akan mencoba mengatur waktu bermain sebaik mungkin," kata Xavi dalam konferensi menjelang laga itu.
"Kami juga akan mencoba memainkan beberapa pemain di posisi berbeda, kami akan memutuskannya nanti, tetapi hal paling penting adalah menjaga kebugaran."
Dia juga menyatakan akan memberikan menit bermain kepada para pemain yang belum mendapatkan banyak kesempatan musim ini. Meskipun demikian, dia menyatakna hal itu tak berarti Barcelona tak mengincar kemenangan. Pelatih berusia 41 tahun itu menginginkan para pemainnya melakukan yang terbaik di lapangan.
"Kami akan mencoba yang terbaik, ini akan menjadi tes bagi para pemain yang biasanya tak mendapatkan menit bermain. Ini cara kami untuk melihat pemain yang tak memiliki banyak kesempatan. Kami ingin mereka berada di kondisi terbaiknya," kata Xavi.
Soal keterlibatan Barcelona di ajang Piala Maradona itu, Xavi menilai hal tersebut sebagai sebuah kehormatan. Dia menyebut Maradona sebagai salah satu pesepakbola terbaik sepanjang sejarah.
"Bagi kami ini adalah sebuah kehormatan mewakili Barcelona dan dalam turnamen untuk menghormati salah satu pemain terbaik dalam sejarah. Ini membuat kami semua emosional," kata dia.
Piala Maradona merupakan ajang penghormatan kepada legenda sepak bola asal Argentina yang wafat pada November tahun lalu. Barcelona dan Boca Juniors terpilih sebagai dua tim yang bertanding pada tahun ini karena merupakan dua tim yang pernah dibela Maradona.
Maradona bermain untuk Boca Juniors pada musim 1981-1982 dan mencetak 28 gol dari 40 pertandingan. Dia mempersembahkan gelar juara Liga Argentina pada musim itu, dia diboyong Barcelona.
Dua musim di Barcelona, Maradona tercatat bermain sebanyak 36 kali dan mencetak 22 gol. Dia ikut mempersembahkan gelar juara Copa del Rey 1982-1983, Liga Spanyol dan Piala Super Spanyol di musim yang sama.
Pada 1984 dia hengkang ke Napoli dan menjadi legenda di sana. Maradona sempat kembali ke Spanyol untuk bermain di Sevilla pada musim 1992-1993 sebelum kembali ke Argentina untuk bermain bersama Newell's Old Boys selama semusim. Dia sempat menganggur selama semusim sebelum akhirnya kembali mengenakan kostum Boca Juniors pada 1995 dan pensiun di klub itu pada 1997.
Belum ada informasi terkait siaran langsung laga Barcelona vs Boca Juniors di ajang Maradona Cup.
