TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Thomas Tuchel mengungkapkan bahwa Antonio Rudiger akan meninggalkan Chelsea setelah kontraknya habis di musim panas tahun ini.
Sosok Rudiger belakangan ini disebut-sebut diminati oleh beberapa klub, seperti Real Madrid, Manchester United dan Paris Saint-Germain. Bahkan sgen Rudiger dikabarkan telah bertemu dengan petinggi Barcelona bulan lalu mengenai kemungkinan kepindahan ke Camp Nou.
Usai laga Chelsea vs West Ham yang berakhir dengan skor 1-0 pada Ahad, 24 April 2022, Tuchel menyatakan pemain asal Jerman itu tidak akan meninggalkan Stamford Bridge.
"Situasinya adalah dia ingin meninggalkan klub. Dia memberi tahu saya tentang ini dalam pembicaraan pribadi," tuturnya.
Menurut Tuchel, klub dan dirinya sudah berupaya memberikan segalanya. Namun hal itu tidak mencapai titik temu.
"Kami tidak bisa bertarung lagi karena sejumlah hal. Tanpa sanksi kami setidaknya bisa terus berjuang, tetapi tangan kami terikat. Kami memaklumi keputusannya," kata Tuchel.
Manajer asal Jerman itu menilai Rudiger adalah sosok kunci di Chelsea. Keinginan pemain berusia 29 tahun itu meninggalkan Stamford Bridge akan mengecewakan banyak pihak.
"Kami akan sangat merindukannya. Dia memberi keberanian di ruang ganti. Tipe yang ditakuti semua orang, tetapi bagus untuk dimainkan," ujar Tuchel.
Tuchel mengatakan Antonio Rudiger bermain luar biasa dalam rentang 50-55 laga. Ia tak ragu menyebut Rudiger sebagai bek terbaik. "Kami kemudian perlu menemukan solusi lain," kata dia.
Baca: Hasil, Top Skor, dan Klasemen Liga Inggris Pekan 34: Liverpool dan City Menang
