TEMPO.CO, Jakarta - Olivier Giroud sudah berhasil membungkam keraguan lewat penampilan brilian bersama Timnas Prancis di Piala Dunia 2022. Ia menjadi salah satu sosok kunci di balik keberhasilan Les Bleus lolos ke semifinal.
Striker gaek ini kembali dipanggil Didier Deschamps ke skuad Prancis untuk bermain pada turnamen empat tahunan di Qatar. Awalnya, nama Giroud diramalkan hanya akan menjadi 'pelengkap' tim, dengan Kylian Mbappe dan Karim Benzema sebagai pilihan utama di lini depan.
Namun, keadaan berpihak pada Giroud. Pada 19 November diumumkan bahwa Karim Benzema cedera dan dipastikan tak bisa ambil bagian pada pesta sepak bola terbesar di dunia kali ini.
Deschamps kemudian memutuskan untuk tidak memanggil pemain pengganti dan berjuang di Timur Tengah dengan 25 pemain yang ada. Kondisi ini menjadi berkah tersendiri bagi Olivier Giroud. Tanpa Benzema, striker AC Milan ini lantas didapuk sebagai pilihan pertama Deschamps mengisi lini depan Les Bleus.
Dan tak disangka-sangka, Olivier Giroud ternyata menjadi salah satu pemain paling subur tak hanya di skuad Prancis, tapi juga Piala Dunia secara keseluruhan.
Olivier Giroud langsung unjuk gigi pada pertandingan pertama Grup D. Saat itu Prancis sempat tertinggal lebih dulu oleh Australia, namun mereka berhasil membalikkan keadaan dengan melesakkan empat gol balasan yang dua di antaranya dibukukan Giroud.
Baca Juga: Presiden AC Milan: Kami Merevitalisasi Giroud buat Timnas Prancis
Brace Olivier Giroud menjadi lebih spesial karena dia berhasil menyamai perolehan gol Thierry Henry, legenda Prancis yang kala itu berstatus top skor sepanjang masa di timnas dengan 51 golnya.
Namun ketajaman penyerang 36 tahun ini tidak berhenti sampai di situ. Saat pelatih terus memberinya kepercayaan, saat itu pula Giroud membayarnya dengan gol-gol krusial untuk Tim Ayam Jantan.
Olivier Giroud membuka keunggulan Prancis melawan Polandia pada babak 16 besar, sebelum Kylian Mbappe mencetak dua gol lainnya. Les Bleus menang 3-1 dan melaju ke perempat final.
Di babak delapan besar, eks pemain Chelsea ini kembali mencatatkan namanya di papan skor. Kali ini giliran gawang Inggris yang jadi korban kegarangan sang pemain.
Saat itu kedudukan imbang 1-1 setelah penalti Harry Kane membatalkan keunggulan Aerelien Tchouameni. Giroud kemudian muncul sebagai pahlawan karena golnya di menit ke-78 menentukan kemenangan sekaligus mengantar Les Bleus ke babak semifinal.
Tambahan dua gol di babak gugur memantapkan Olivier Giroud sebagai top skor sepanjang masa Prancis. Dia kini telah mengoleksi 53 gol, unggul dua dari Henry, dari 118 penampilan untuk Tim Ayam Jantan.
Tidak hanya itu, Giroud juga menjadikan Piala Dunia 2022 sebagai Piala Dunia terbaik baginya dari segi perolehan gol.
Ini ketiga kalinya nama Olivier Giroud masuk dalam skuad Prancis untuk Piala Dunia. Pada 2014 dia hanya sekali mencetak gol, melawan Swiss, di partai kedua penyisihan Grup E.
Di edisi berikutnya atau tepatnya di Rusia 2018, Olivier Giroud selalu menjadi starter, kecuali pada partai pertama babak grup kontra Australia.
Pemain Perancis Olivier Giroud mencetak gol sebelum dianulir karena ada pelanggaran terhadap kiper Polandia Wojciech Szczesny pada Babak 16 Besar Piala Dunia 2022 Perancis vs Polandia di Stadion Al Thumama, Doha, Qatar, 4 Desember 2022. REUTERS/Dylan Martinez
Tapi saat itu dia mandul, menutup kampanye Piala Dunia tanpa mencetak satu gol pun padahal Prancis keluar sebagai juara usai menundukkan Kroasia 4-2 di babak final.
Di Piala Dunia tahun ini, Giroud total sudah mencetak empat gol dari empat penampilan, menyamai perolehan andalan Argentina, Lionel Messi. Dia hanya kalah dari rekan setimnya, Kylian Mbappe yang memimpin daftar top skor dengan lima gol.
Akankah Olivier Giroud kembali menjadi mimpi buruk tim lawan ketika Prancis berhadapan dengan Maroko di babak semifinal yang akan digelar di Stadion Al Bayt, Kamis dinihari, 15 Desember 2022.
Catatan Olivier Giroud di Piala Dunia 2022
4 Kali tampil
4 Kali mencetak gol.
Di AC Milan Kondisi Mirip Juga Terjadi
Kondisi Olivier Giroud di Timnas Prancis mirip dengan yang terjadi di AC Milan. Ia ibarat ban serep yang berkualitas: mampu muncul sebagai pemain utama yang bisa diandalkan ketika striker andalan tim cedera. Bila di Prancis ia mengisi posisi Benzema yang cedera, di Milan Giroud muncul dengan ketajamannya ketika Zlatan Ibrahimovic kena cedera panjang.
Bersama Milan, yang diperkuatnya sejak 2021, ia kini sudah mencetak 23 gol dalam 57 laga. Torehan itu cukup mengesankan untuk pemain yang sudah berusia 36 tahun.
Giroud, yang dibeli AC Milan dari Chelsea dengan harga di bawah 3 juta euro,telah menjadi pemimpin sejati dalam tim, berkontribusi pada kesuksesan Scudetto mereka musim lalu.
Dengan cederanya Zlatan Ibrahimovic musim ini, pemain berusia 36 tahun itu mengambil lebih banyak tanggung jawab dan melangkah maju dengan sembilan gol dan lima assist dalam 19 pertandingan antara Liga Italia Serie A dan Liga Champions.
Apa Kata Olivier Giroud Soal Kondisi dan Tampilannya di Piala Dunia 2022?
"Saya merasa sangat baik. Saya pikir sepak bola saya menarik. Seseorang yang sangat bijak mengatakan kita semua berusia 20 tahun dan sisanya hanya pengalaman, persis seperti itu."
"Saya merasa seperti berusia 20 tahun. Begitulah cara saya bermain ketika saya berada di lapangan, seorang pemain muda yang ingin bersaing. Pada satu titik tubuh saya akan berkata berhenti tetapi untuk saat ini itu masih menemani saya dalam perjalanan."
"Tidak ada batasan, Anda memiliki itu untuk ditunjukkan kepada para pemain muda. Jika saya bisa berperan sebagai kakak laki-laki dan menemani mereka selama mungkin, itu bagus.”
SKY ITALIA | TALKSPORT | SKOR.ID
Baca Juga: Jadwal Prancis vs Maroko di Semifinal Piala Dunia 2022