Borneo FC Merombak Tim
Borneo FC terus berbenah untuk menatap musim kompetisi Liga 2023-2024. Setelah melepas Jonathan Bustos ke PSS Sleman, Borneo FC mengumumkan telah melepas lagi lima pemain.
Salah satu dari kelima pemain itu adalah Wildansyah, bek senior yang pernah memperkuat Persib Bandung. Pemain berusia 36 tahun tersebut memang tidak mendapatkan menit bermain sebanyak musim lalu. Ia hanya bermain dalam 11 pertandingan, jauh lebih sedikit dibandingkan penampilan musim lalu yang mencapai 28 laga.
"Lima tahun kebersamaan Wildansyah bersama Borneo FC berjalan begitu cepat, meskipun bermain di posisi bek, pemain bernomor punggung 4 ini mampu menorehkan 5 Gol sepanjang kariernya bersama Pesut Etam," tulis Borneo FC dalam unggahan akun Instagram mereka.
Empat nama lain yang dilepas adalah Ambrizal Umanailo, Irsan Lestaluhu, Wahyudi Hamisi, serta kiper Dwi Kuswanto. Catatan menit bermain dari keempat pemain ini memang minim pada musim 2022-2023. "Delapan pertandingan kita lalui bersama setelah kamu kembali berjuang bersama Pesut Etam di musim ini. Terima kasih dan sukses untuk karirmu berikutnya Mai."
Borneo FC bakal melakukan perombakan besar-besaran dengan target lebih tinggi pada musim 2023-2024 di bawah pelatih Pieter Huistra. "Musim 2022/2023 Telah Berakhir, Sampai Jumpa Dengan Semangat Baru di Musim Depan Pesut Etam! Musim Depan Target TOP Klasemen," tulis Borneo FC.
Pada Liga 1 2022-2023, Borneo FC berhasil finis di posisi keempat. Mereka meraih 57 poin dari 34 laga yang telah dijalani.
Persita Tangerang Datangkan Mateo Bustos
Persita Tangerang resmi bekerja sama kembali dengan gelandang asal Argentina, Mateo Bustos, mulai musim depan. Ia pernah membela klub pada musim 2020, tetapi kebersamaan mereka berlangsung singkat.
Mateo cuma main tiga kali, dengan total 235 menit sebelum kompetisi berhenti akibat pandemi Covid-19. Dia pun pulang kampung ke Argentina. Meski demikian, performanya cukup memikat para petinggi Pendekar Cisadane. Mereka terus memantau perkembangan sang pemain dan merekrutnya kembali.
"Kami menilai gaya bermain Bustos sangat cocok dengan skema yang akan Persita mainkan musim depan. Untuk itu kami sepakat untuk merekrutnya kembali," ujar manajer Persita Tangerang, I Nyoman Suryanthara.
Sejak berpisah dengan Persita, Mateo Bustos berpetualang ke beberapa klub di Amerika Selatan, seperti Yaracuyanos (Venezuela), Racing de Cordoba (Argentina), Canuelas (Argentina), hingga Resistencia (Paraguay).
Dia terakhir berlaga di Liga Paraguay 2021-2022, tampil 24 kali bersama Resistencia dengan sumbangan dua gol dan satu assist. Rapor itu yang membuat Persita Tangerang yakin membawa Mateo kembali ke Indonesia. "Pengalamannya di Liga Utama Paraguay sangat bagus, itu menjadi modal penting baginya untuk kembali tampil di Indonesia di musim depan," kata Nyoman.
Adapun Mateo Bustos mengaku tak sabar kembali membela Persita Tangerang. Ia merasa belum memperlihatkan kemampuan sesungguhnya pada kesempatan pertama. "Saatnya mengatakan bahwa penantian telah berakhir. Saya kembali dan saya lebih kuat dari sebelumnya. Anda tidak dapat membayangkan betapa bahagianya saya untuk bisa kembali ke Tangerang, yang saya anggap seperti rumah," kata dia..
Kedatangan Mateo Bustos kian menambah kental warna Argentina di skuad Persita Tangerang. Sebelumnya, sudah ada Ezequiel Vidal dan Ramiro Fergonzi yang sudah bergabung.