Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jatuh Bangun Napoli di Liga Italia, Sempat Degradasi hingga Terlibat Pengaturan Skor

image-gnews
Fan Napoli merayakan setelah gol pertama mereka. REUTERS/Ciro De Luca
Fan Napoli merayakan setelah gol pertama mereka. REUTERS/Ciro De Luca
Iklan

TEMPO.CO, JakartaNapoli telah memastikan sebagai juara Liga Italia musim 2022-2023. Hasil imbang 1-1 melawan Udinese pada pekan ke-33, Jumat dinihari WIB, 5 Mei 2023 cukup untuk mengantarkan scudetto ke tanah Naples.

Ini adalah gelar juara Liga Italia ketiga bagi Napoli sepanjang sejarah dan pertama sejak 33 tahun lalu. Terakhir mereka menjadi juara pada musim 1989-1990. Kala itu, Il Partenopei masih diperkuat legenda sepak bola Diego Armando Maradona, yang sebelumnya mempersembahkan gelar pertama pada 1986-1987.

Meski Liga Italia masih menyisakan lima pertandingan lagi, Napoli dipastikan tidak akan terkejar di puncak klasemen. Saat ini, Victor Osimhen dan kawan-kawan telah mengoleksi 80 poin, terpaut 16 angka dari Lazio di peringkat kedua dengan 64 poin.

Sebelum kembali meraih kejayaan seperti sekarang, Napoli sempat mengalami fase jatuh bangun di Liga Italia. Klub dengan nama lengkap Societa Sportiva Calcio Napoli itu bahkan pernah terdegradasi dan terlibat pengaturan skor.

Pernah Degradasi Dua Kali

Musim 1997-1998 menjadi masa terpuruk Napoli setelah hanya mampu mengakhiri kompetisi sebagai juru kunci klasemen. Saat itu posisi mereka di peringkat 18. Klub yang identik dengan warna biru muda itu pun turun kasta ke Serie B Liga Italia.

Dua musim di sana, Napoli berhasil promosi lagi ke Serie A Liga Italia musim 2000-2001. Akan tetapi, Il Partenopei hanya bertahan satu musim dan kembali turun ke Serie B.

Kali ini Napoli berusaha keras untuk kembali ke kasta tertinggi Liga Italia. Musim 2001-2002, mereka sukses menduduki peringkat kelima, namun semusim berselang malah terjerumus ke peringkat ke-16.

Hingga akhirnya, pada musim 2006-2007, klub yang juga dijuluki Azzurri itu sukses menduduki peringkat runner-up dan promosi ke Serie A Liga Italia musim 2007-2008. Musim perdana Napoli langsung berjalan mulus setelah menduduki peringkat kedelapan di klasemen akhir.

Walau sempat turun ke peringkat ke-12 pada musim berikutnya, tapi Napoli seperti terlahir kembali. Di bawah asuhan Walter Mazzarri, Rafael Benitez, Maurizio Sarri, Carlo Ancelotti, Gennaro Gattuso, hingga Luciano Spalletti, Napoli selalu berhasil finish di peringkat 10 besar Serie A Liga Italia.

Hampir Juara Pada Musim 2017-2018

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Napoli secara mengejutkan menjadi pesaing utama Juventus dalam perburuan scudetto pada musim 2017-2018. Kedua tim saling kejar di klasemen hingga kepastian juara baru ditentukan pada pekan ke-37.

Pertemuan Napoli dan Juventus pada musim itu juga cukup sengit. Total kedua tim saling berhadapan dua kali di Liga Italia dengan sekali kemenangan untuk Si Nyonya Tua dan sekali imbang.

Namun pada akhirnya, Juventus yang saat itu sedang superior dan mendominasi beberapa musim Liga Italia memenangkan persaingan dengan Napoli. Mereka sukses menduduki puncak klasemen akhir dengan 95 poin, unggul empat angka dari Napoli di peringkat kedua.

Terjerat Kasus Pengaturan Skor

Dua musim setelah promosi ke kasta tertinggi Liga Italia, Napoli terjerat kasus pengaturan skor yang melibatkan dua pemain mereka, yaitu bek Paolo Cannavaro dan kiper Gianluca Grava.

Skandal itu terjadi pada pertandingan Napoli melawan Sampdoria pada 16 Mei 2010. Il Partenopei takluk 0-1 dan membuat Sampdoria memastikan satu tempat di babak playoff Liga Champions.

Kasus pengaturan skornya baru terkuak pada Desember 2012. Asosiasi Sepak Bola Italia (FIGC) pun menjatuhkan hukuman larangan bermain selama enam bulan kepada Cannavaro dan Grava, untuk Napoli dikenakan denda 70 ribu euro atau sekitar Rp 1,1 miliar dan pengurangan dua poin.

Kini setelah melewati berbagai fase selama berkiprah di Liga Italia, Napoli bisa kembali meraih puncak kejayaannya. Victor Osimhen, Khvicha Kvaratskhelia, Piotr Zielinski, Hirving Lozano, Kim Min-jae, dan para pemain lainnya bakal dikenang sebagai pahlawan kota Naples.

TRANSFERMARKT, ANTARA

Pilihan Editor: 10 Fakta Napoli Juara Liga Italia Musim Ini, Banyak Rekor yang Dipecahkan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Beberapa Kali Ganti Nama, Ini Profil Klub Como 1907 yang Dimiliki Orang Indonesia sejak 2019

3 hari lalu

Pemain Como Alessandro Bellemo melakukan selebrasi setelah timnya berhasil promosi ke Serie A. REUTERS/Matteo Gribaudi
Beberapa Kali Ganti Nama, Ini Profil Klub Como 1907 yang Dimiliki Orang Indonesia sejak 2019

Como 1907 diakuisisi oleh perusahaan hiburan asal Inggris, SENT Entertainment Ltd, yang dimiliki Hartono bersaudara dari Grup Djarum.


Klasemen Liga Italia Pekan Ke-36: Juventus Raih Tiket Liga Champions, Siapa Lagi yang Lolos?

4 hari lalu

Para pemain Juventus berselebrasi. REUTERS/Massimo Pinca
Klasemen Liga Italia Pekan Ke-36: Juventus Raih Tiket Liga Champions, Siapa Lagi yang Lolos?

Juventus dipastikan lolos ke Liga Champions musim depan meski bermain imbang 1-1 saat menjamu Salernitana dalam pekan ke-36 Liga Italia.


Hartono Bersaudara, Sosok Penting di Balik Kesuksesan Como 1907 Promosi ke Serie A Italia

5 hari lalu

Pemain Como Alessandro Bellemo melakukan selebrasi setelah timnya berhasil promosi ke Serie A. REUTERS/Matteo Gribaudi
Hartono Bersaudara, Sosok Penting di Balik Kesuksesan Como 1907 Promosi ke Serie A Italia

Bagaimana Hartono Bersaudara bisa berperan penting dalam keberhasilan Como 1907 promosi ke Serie A Italia?


Cesc Fabregas Minta Pemain Como 1907 Langsung Latihan Sehari Setelah Promosi ke Liga Serie A Italia

5 hari lalu

Pemain Como Alessandro Bellemo melakukan selebrasi setelah timnya berhasil promosi ke Serie A. REUTERS/Matteo Gribaudi
Cesc Fabregas Minta Pemain Como 1907 Langsung Latihan Sehari Setelah Promosi ke Liga Serie A Italia

Asisten pelatih Como 1907 Cesc Fabregas mengingatkan para pemain untuk tak terlena dengan keberhasilan mereka promosi ke Liga Serie A Italia 2024-2025.


Jatuh Bangun Como 1907 yang Dimiliki Konglomerat Indonesia: Sempat Hampir Bangkrut hingga Promosi ke Serie A Liga Italia

5 hari lalu

Como promosi ke Serie A Liga Italia 2024/2025. (Instagram/@comofootball)
Jatuh Bangun Como 1907 yang Dimiliki Konglomerat Indonesia: Sempat Hampir Bangkrut hingga Promosi ke Serie A Liga Italia

Keberhasilan Como 1907 promosi ke Serie A Liga Italia diraih dengan perjalanan panjang yang tak mudah.


Como 1907 Dampingi Parma Promosi ke Serie A Liga Italia, Venezia yang Diperkuat Jay Idzes Harus Jalani Playoff

6 hari lalu

Como promosi ke Serie A Liga Italia 2024/2025. (Instagram/@comofootball)
Como 1907 Dampingi Parma Promosi ke Serie A Liga Italia, Venezia yang Diperkuat Jay Idzes Harus Jalani Playoff

Como 1907 mendampingi Parma untuk promosi secara otomatis ke Serie A Liga Italia. Venezia yang diperkuat Jay Idzes harus jalani playoff.


Atalanta Ingin Melepas Teun Koopmeiners, Mengenali Profil Pemain Gelandang Ini

8 hari lalu

Pesepak bola Atalanta Teun Koopmeiners. FOTO/Instagram
Atalanta Ingin Melepas Teun Koopmeiners, Mengenali Profil Pemain Gelandang Ini

Klub sepak bola Italia Serie A Atalanta dikabarkan akan menjual pemain gelandang Teun Koopmeiners pada bursa transfer musim panas. Siapa dia?


Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes Tampil saat Venezia Menang dan Dekati Tiket Promosi ke Serie A Liga Italia

11 hari lalu

Jay Idzes. (Instagram/@jayidzes)
Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes Tampil saat Venezia Menang dan Dekati Tiket Promosi ke Serie A Liga Italia

Pemain timnas Indonesia Jay Idzes kembali tampil saaat timnya, Venezia, mengalahkan Feralpi Salo 2-1 pada pekan ke-37 Serie B Liga Italia.


Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes Borong 2 Gol, Venezia kalah 2-3 dari Catanzaro di Serie B Liga Italia

15 hari lalu

Jay Idzes. (Instagram/@jayidzes)
Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes Borong 2 Gol, Venezia kalah 2-3 dari Catanzaro di Serie B Liga Italia

Pemain timnas Indonesia Jay Idzes mencetak dua gol saat timnya, Venezia, kalah 2-3 dari Catanzaro dalam pertandingan Serie B Liga Italia.


Hasil Liga Italia: Inter Milan Kalahkan Torino 2-0, Hakan Calhanoglu Cetak Brace

18 hari lalu

Inter Milan. REUTERS/Claudia Greco
Hasil Liga Italia: Inter Milan Kalahkan Torino 2-0, Hakan Calhanoglu Cetak Brace

Dua gol Hakan Calhanoglu mengantarkan Inter Milan meraih kemenangan atas Torino dengan skor 2-0 pada pekan ke-34 Liga Italia.