TEMPO.CO, Jakarta - Setelah mewujudkan mimpinya menyaksikan Lionel Messi mengangkat trofi Piala Dunia 2022 di Qatar, bagi Zhang Jiao, setiap pertandingan yang Messi mainkan mulai sekarang adalah berharga. Zhang, perempuan berusia 30-an tahun, melakukan perjalanan dari Shanghai ke Beijing, China, pekan ini untuk bergabung dengan sejumlah penggemar Messi lainnya saat kapten timnas Argentina itu datang ke ibu kota untuk memainkan pertandingan FIFA Matchday melawan Australia.
"Untuk para penggemar Messi, Anda benar-benar harus menghargai waktu yang tersisa," kata Zhang, yang masih berusaha mendapatkan tiket untuk pertandingan Kamis malam ini, 15 Juni 2023.
"Ini hanya pertandingan persahabatan, jadi tidak banyak nilai kompetitif di dalamnya. Jadi mengapa saya harus datang ke Beijing kali ini? Tapi setiap kesempatan untuk datang ke sini, untuk melihatnya dalam sebuah pertandingan, sangat berharga, karena Anda tahu tidak banyak yang tersisa.”
Zhang Jiao, penggemar pemain sepak bola Lionel Messi, berpose di dekat replika trofi Piala Dunia di kantor pos yang menjual merchandise sepak bola Argentina di Beijing, China 14 Juni 2023. REUTERS/Florence Lo
Awalnya bukan penggemar sepak bola, Zhang terpikat pada pandangan pertama di asrama universitas Shanghai ketika dia menyaksikan Messi membuat debut Piala Dunia sebagai remaja pada 2006. Selama karier gemerlap Messi, dia telah menonton ratusan pertandingannya di televisi, sering bangun di tengah malam untuk melihat dia bermain untuk Barcelona atau Paris Saint-Germain.
Zhang telah melakukan perjalanan ke kampung halaman Messi di Argentina dan ke tiga Piala Dunia terakhir untuk melihatnya bermain. Dia mengunjungi sebuah biara di Tibet menjelang turnamen tahun lalu untuk berdoa agar keinginan terbesarnya menjadi kenyataan, agar Argentina menang di Qatar.
Dan dia menyaksikan ketujuh pertandingannya dari tribun di Qatar, yang berpuncak pada kemenangan Argentina atas Prancis di final. "Rasanya saat itu saya tidak lagi memiliki penyesalan dalam hidup saya," kata Zhang, yang bekerja di sebuah konsultan manajemen dan perusahaan Internet.
"Itu jelas merupakan puncak hidup saya setelah bertahun-tahun, karena tidak hanya saya mewujudkan mimpi saya, Messi juga mewujudkan mimpi itu. Jadi saya menyaksikan mimpi ganda ini.”
Selanjutnya, pentingnya kelompok penggemar Messi…