Sehari sebelumnya, AS melaporkan De Zerbi mendapat dukungan dari Presiden Barcelona Joan Laporta dan direktur olahraga Deco sebagai calon pengganti pelatih Xavi Hernandez yang akan hengkang pada akhir musim ini.
Perwakilan De Zerbi, Edmundo Kabchi dan Edoardo Cnajr, dikabarkan telah bertemu dengan Deco pada Rabu lalu selama lebih dari tiga jam di Barcelona. Meskipun alasan pertemuan tersebut membicarakan soal pembaruan kontrak Ronald Araujo, disebutkan ada diskusi ekstensif tentang kemungkinan Barca merekrut De Zerbi.
Namun ada hambatan bagi Barca untuk mendatangkan De Zerbi, yaitu klausul pelepasan pelatih yang ditetapkan sekitar 10 juta euro atau sekitar Rp 168,43 miliar. Barcelona meyakinkan agen De Zerbi, jika berhasil mengatasi kendala itu, De Zerbi akan mengambil alih kendali tim utama mulai 1 Juli 2024.
Tim manajemen olahraga Barcelona menganggap De Zerbi sebagai pewaris alami DNA Blaugrana, yang juga dipuji oleh legenda klub Pep Guardiola. De Zerbi juga menunjukkan dirinya tidak takut bertaruh pada pemain muda, seperti yang ditunjukkan dengan menuntut kedatangan Ansu Fati di klub.
Semua faktor ini membuka pintu bagi De Zerbi ke Barcelona, asalkan dia mencapai kesepakatan untuk meninggalkan klub Inggris tersebut. De Zerbi memiliki kontrak hingga 2026 sehingga negosiasi diperkirakan akan berlangsung alot dan rumit.
FOOTBALL ITALIA
Pilihan editor: Demam Lionel Messi Kembali Guncang Amerika Serikat Jelang MLS 2024