TEMPO Interaktif, Makassar - Tim Persatuan Sepakbola Makassar Premier League (PSM PL), salah satu wakil PSM Makassar yang berkompetisi dalam Liga Primer Indonesia (LPI), membuat terobosan soal kostum yang akan dipakai dalam kick off pada Januari mendatang. Salah satu kostum merek ternama JAKO buatan jerman.
Calon pelatih Kepala PSM Premier Michael Freicjktenbeiner mengungkapkan, JAKO adalah sebuah perusahaan di Jerman yang memproduksi alat-alat olahraga dengan merek tersebut. Ia sendiri mengaku dari Negara ini. Untuk itu ia menawarkan kepada pengurus PSM Premier.
Dia juga siap memfasilitasi kerja sama antara PSM Premier dengan perusahaan ini. Menurut Michael, kualitas JAKO setara dengan merek alat olagraga lainnya yang sudah terkenal di dunia.
Sebagai bukti, Michael mempersilahkan Direktur Utama PSM Premier Andi Ilhamsyah Mattalatta dan Manajer Tim Husain Abdullah untuk memegang dan memeriksa kaos warna merah merek JAKO yang dikenakannya disela-sela memantau seleksi pemain di Stadion Andi Mattalatta, Selasa (14/12) sore.
Dalam pemantuan ini Michael melihat 30 pemain yang masih dievaluasi serta empat pemain asal Pulau Jawa. Mereka adalah Iswan K Bode (stopper/bek kanan) yang terakhir bermain di PSIS Semarang, Ichwan Wicaksono (stopper/libero) asal Persikab Bandung, Rohmad Dwi Ady (Gelandang bertahan/serang) asal Persepar Palangkaraya, dan Yonas Sineri (striker).
Michael ditemani oleh kedua asistennya asal Belanda, Robert Roelofsen dan Fabio B De Oliviera. Kedua pengurus PSM tersebut sangat tertarik dengan tawaran Michael tersebut. "Ini adalah kesempatan baik yang harus ditindaklanjuti," kata Husain. Ia menyatakan akan mempersiapkan segala hal yang diperlukan agar PSM Premier dapat menjalin kerja sama dengan JAKO.
ARDIANSYAH RAZAK BAKRI