TEMPO.CO, Brasil - Bek tengah AC Milan, Thiago Silva, mengungkapkan hasratnya untuk bisa menjadi kapten Rossoneri suatu hari kelak. Keinginannya itu muncul setelah sempat menjadi kapten Milan medio November lalu.
Ketika itu Silva ditunjuk oleh pelatih Massimiliano Allegri untuk menjadi kapten Milan pada pertandingan melawan Chievo. Pemain asal Brasil itu mengaku kaget. Pasalnya, tradisi di Italia biasa memberikan ban kapten kepada pemain yang mempunyai rekor penampilan terbanyak di klub.
“Sebelumnya saya tidak punya keinginan untuk menjadi kapten. Saya mengira Allegri bercanda ketika memberikan ban kapten kepada saya soalnya Alexandre Pato dan Luca Antonini mempunyai penampilan yang lebih banyak di Milan,” kata Silva kepada kantor berita ANSA di sela-sela liburannya di Brasil. “Sekarang saya selalu ingin ban kapten itu. Saya seorang pemimpin.”
Meski demikian, Silva sadar masih ada pemain-pemain yang lebih senior darinya, seperti Clarence Seedorf, Gennaro Gattuso, dan Christian Abbiati yang biasa mengenakan ban kapten ketika pemimpin utama Massimo Ambrosini absen. “Kita akan lihat tahun depan, tapi saya akan menjadi kapten asing pertama Milan dalam 50 tahun terakhir sejak (Nils Liedholm),” ujar pemain berusia 27 tahun itu.
Silva datang ke Milan pada 2009 dan sudah bermain 103 kali di semua ajang. Masa kerja Silva sendiri masih cukup lama di San Siro. Kontrak mantan pemain Fluminense itu baru akan berakhir lima tahun lagi.
FOOTBALL-ITALIA | IRVAN SAPUTRA