TEMPO.CO, Madrid - Pelatih Real Madrid Jose Mourinho mengungkapkan rasa simpati kepada pemain Barcelona Eric Abidal yang akan menjalani transplantasi hati.
Abidal harus menjalani transplantasi hati terkait kelanjutan masalah tumor hatinya. Sebelumnya Abidal sudah naik meja operasi tahun lalu untuk mengangkat tumornya. Dia pun sukses melawan penyakitnya dan bermain kembali membela Barca.
Dengan penyakit yang mengancam kehidupannya itu, banyak pihat yang menyatakan rasa simpati kepada pemain berusia 32 tahun itu. Mourinho yang notabene pelatih rival Barca, menyampingkan segi rivalitas dan berharap yang terbaik untuk Abidal.
“Kami semua tahu bahwa kami semua selalu bersama-sama. Para pemain kami akan menunjukkannya pagi nanti, tanpa kata, tanpa demonstrasi publik,” kata Mourinho. “Tidak ada Real Madrid atau Barca, tidak ada warna, hanya ada seorang pemuda yang berharap semua orang memiliki kehidupan yang fantastis.
Pelatih asal Portugal itu berharap pemain timnas Prancis bisa bermain kembali. “Abidal adalah orang yang fantastis. Dia memiliki karier yang hebat. Jika dia bisa bermain lagi, itu sangat indah, anda harus memuji dia,” kata Mou. “Jika dia tidak bisa kembali bermain karena sangat serius, maka kita harus mendoakannya panjang umur dan bahagia.”
SOCCERWAY | ANTONIUS WISHNU
Berita terpopuler:
Kongres PSSI Bakal Resmikan Liga Super
Badan Arbitrase Restui Kongres PSSI
Barcelona Tak Sabar Hadapi Milan
Dijaga Ketat, Kongres PSSI Dibuka Menteri Andi
PSSI Ragukan Netralitas KONI