Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Milan Belum Lunasi Ongkos Transfer Ibra dari Barca

image-gnews
Zlatan Ibrahimovic (tengah) meninggalkan rumah sakit Pitie-Salpetriere, usai menjalani tes kesehatan di Paris 18 Juli 2012. REUTERS/Benoit Tessier
Zlatan Ibrahimovic (tengah) meninggalkan rumah sakit Pitie-Salpetriere, usai menjalani tes kesehatan di Paris 18 Juli 2012. REUTERS/Benoit Tessier
Iklan

TEMPO.CO, Barcelona – Wakil presiden Barcelona, Javier Faus, mengungkapkan bahwa AC Milan belum melunasi sisa ongkos transfer Zlatan Ibrahimovic dua tahun silam sebesar 8 juta euro.

I Rossoneri telah menjual striker asal Swedia itu ke Paris Saint-Germain pekan lalu dengan harga sekitar 20 juta euro. Tapi, dalam laporan keuangan Barcelona yang dibeberkan Jumat lalu terungkap bahwa biaya transfernya dari Nou Camp ke San Siro pada 2010 belum dilunasi.

"Klub ini harus berhati-hati jika ingin punya kemampuan membuat proyek ambisius untuk masa depan,” tutur Faus.

“Kami harus berusaha menjaga stabilitas jangka menengah dan jangka panjang klub ini. Tindakan rasional dan cermat harus diterapkan untuk mengamankan keuangan yang positif.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Klub ini harus mengurangi utang hingga level yang memungkinkan dan, lebih dari itu, tak mengambil utang lebih banyak lagi. Kami harus mempersiapkan diri untuk apa yang mungkin terjadi di masa depan dan memiliki aset yang lebih kuat. Untuk proyek real-estate yang ambisius, kami membutuhkan pembukuan yang sehat.”

Barcelona tak akan mendapat bagian dari hasil penjualan Ibrahimovic ke PSG, tapi Faus mengakui klub Catalan itu menerima 1 juta euro dari nilai transfer Thiago Motta dari Inter Milan ke PSG Januari lalu.

FOOTBALL-ITALIA | A. RIJAL

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hartono Bersaudara, Sosok Penting di Balik Kesuksesan Como 1907 Promosi ke Serie A Italia

2 jam lalu

Pemain Como Alessandro Bellemo melakukan selebrasi setelah timnya berhasil promosi ke Serie A. REUTERS/Matteo Gribaudi
Hartono Bersaudara, Sosok Penting di Balik Kesuksesan Como 1907 Promosi ke Serie A Italia

Bagaimana Hartono Bersaudara bisa berperan penting dalam keberhasilan Como 1907 promosi ke Serie A Italia?


Cesc Fabregas Minta Pemain Como 1907 Langsung Latihan Sehari Setelah Promosi ke Liga Serie A Italia

3 jam lalu

Pemain Como Alessandro Bellemo melakukan selebrasi setelah timnya berhasil promosi ke Serie A. REUTERS/Matteo Gribaudi
Cesc Fabregas Minta Pemain Como 1907 Langsung Latihan Sehari Setelah Promosi ke Liga Serie A Italia

Asisten pelatih Como 1907 Cesc Fabregas mengingatkan para pemain untuk tak terlena dengan keberhasilan mereka promosi ke Liga Serie A Italia 2024-2025.


Jatuh Bangun Como 1907 yang Dimiliki Konglomerat Indonesia: Sempat Hampir Bangkrut hingga Promosi ke Serie A Liga Italia

14 jam lalu

Como promosi ke Serie A Liga Italia 2024/2025. (Instagram/@comofootball)
Jatuh Bangun Como 1907 yang Dimiliki Konglomerat Indonesia: Sempat Hampir Bangkrut hingga Promosi ke Serie A Liga Italia

Keberhasilan Como 1907 promosi ke Serie A Liga Italia diraih dengan perjalanan panjang yang tak mudah.


Como 1907 Dampingi Parma Promosi ke Serie A Liga Italia, Venezia yang Diperkuat Jay Idzes Harus Jalani Playoff

1 hari lalu

Como promosi ke Serie A Liga Italia 2024/2025. (Instagram/@comofootball)
Como 1907 Dampingi Parma Promosi ke Serie A Liga Italia, Venezia yang Diperkuat Jay Idzes Harus Jalani Playoff

Como 1907 mendampingi Parma untuk promosi secara otomatis ke Serie A Liga Italia. Venezia yang diperkuat Jay Idzes harus jalani playoff.


Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes Tampil saat Venezia Menang dan Dekati Tiket Promosi ke Serie A Liga Italia

6 hari lalu

Jay Idzes. (Instagram/@jayidzes)
Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes Tampil saat Venezia Menang dan Dekati Tiket Promosi ke Serie A Liga Italia

Pemain timnas Indonesia Jay Idzes kembali tampil saaat timnya, Venezia, mengalahkan Feralpi Salo 2-1 pada pekan ke-37 Serie B Liga Italia.


Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes Borong 2 Gol, Venezia kalah 2-3 dari Catanzaro di Serie B Liga Italia

10 hari lalu

Jay Idzes. (Instagram/@jayidzes)
Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes Borong 2 Gol, Venezia kalah 2-3 dari Catanzaro di Serie B Liga Italia

Pemain timnas Indonesia Jay Idzes mencetak dua gol saat timnya, Venezia, kalah 2-3 dari Catanzaro dalam pertandingan Serie B Liga Italia.


Hasil Liga Italia: Inter Milan Kalahkan Torino 2-0, Hakan Calhanoglu Cetak Brace

13 hari lalu

Inter Milan. REUTERS/Claudia Greco
Hasil Liga Italia: Inter Milan Kalahkan Torino 2-0, Hakan Calhanoglu Cetak Brace

Dua gol Hakan Calhanoglu mengantarkan Inter Milan meraih kemenangan atas Torino dengan skor 2-0 pada pekan ke-34 Liga Italia.


AC Milan akan Mengakhiri Kerja Sama dengan Stefano Pioli, Simak Perjalanan Kariernya

16 hari lalu

Stefano Pioli. REUTERS
AC Milan akan Mengakhiri Kerja Sama dengan Stefano Pioli, Simak Perjalanan Kariernya

Stefano Pioli akan tersingkir dari AC Milan pada akhir musim


Rekor-rekor Anyar yang Tercatat Usai Inter Milan Kunci Gelar Scudetto di Laga Melawan AC Milan

17 hari lalu

Rekor-rekor Anyar yang Tercatat Usai Inter Milan Kunci Gelar Scudetto di Laga Melawan AC Milan

Inter Milan menjadi tim pertama dalam sejarah Liga Serie A yang berhasil mengamankan scudetto di laga derby.


Bawa Inter Milan Raih Scudetto, Karier Simone Inzaghi Lebih Mentereng Dibanding Filippo

17 hari lalu

Pelatih Inter Milan Simone Inzaghi. REUTERS/Alberto Lingria
Bawa Inter Milan Raih Scudetto, Karier Simone Inzaghi Lebih Mentereng Dibanding Filippo

Setelah bawa Inter milan raih Scudetto, karier Simone Inzaghani sebagai pelatih lebih mentereng dibanding Filippo Inzaghi.