TEMPO.CO, London - Perusahaan asal Bahrain yang bergerak di bidang perbankan investasi, Gulf Finance House (GFH), akan segera mengakuisisi klub asal Inggris, Leeds United. Demikian keterangan dalam sebuah pernyataan yang mereka rilis pada Kamis, 27 September 2012.
“Sebuah unit perusahaan investasi Bahrain, GFH, ingin mengkonfirmasi bahwa GFH Capital Ltd, sebuah anak perusahaan GFH, telah menandatangani perjanjian eksklusif untuk memimpin dan mengatur akuisisi Leeds City Holdings, perusahaan induk dari LUFC,” demikian pernyataan resmi GFH seperti dilansir Reuters.
Proses negosiasi antara GFH dengan pemilik Leeds, Ken Bates, sudah terjadi sejak 26 Juni 2012 lalu. Empat perwakilan dari GFH juga hadir di Elland Road, saat Leeds menjamu Nottingham Forrest akhir pekan lalu dalam laga Divisi Championship atau setara divisi dua Liga Inggris.
Bates sendiri sudah menjadi figur yang kurang disukai oleh suporter klub berjulukan The Whites tersebut sejak 2004 silam, atau ketika pria berusia 80 tahun itu membeli Leeds. Terdegradasinya Leeds ke divisi ketiga pada 2007 lalu ditambah pengurangan poin karena permasalahan finansial, semakin memojokkan Bates, sebelum akhirnya Leeds kembali ke Championship dua tahun lalu.
Padahal, di era 1990 hingga 2000, Leeds terbilang jadi klub yang cukup disegani. Mereka kerap jadi batu sandungan tim-tim papan atas dan termasuk rival sengit dari Manchester United. Pemain-pemain seperti Eric Cantona, Gary Speed, dan Harry Kewell pernah berkarier di sana.
REUTERS | DAILY MAIL | IRVAN SAPUTRA
Berita terpopuler:
Irfan Bachdim Hattrick, Indonesia Cukur Brunei 5-0
Alves Ingin Lihat Messi dan Neymar Main Bareng
Pirlo Diminta Pensiun dari Timnas Italia
Putaran Keempat Piala Liga, Chelsea Hadapi MU
Lawan Indonesia, Brunei Andalkan Pemain Muda