TEMPO.CO, Rio de Janeiro - Penjaga gawang sekaligus kapten tim nasional Italia, Gianluigi Buffon, marah terhadap penampilan timnya ketika berhadapan dengan Haiti, dalam laga persahabatan di Stadion Club de Regatas Vasco da Gama, Rabu, 12 Juni 2013, dinihari tadi. Buffon menilai timnya terlalu percaya diri sehingga membuang kemenangan yang ada di depan mata.
Italia mampu unggul cepat di menit pertama lewat aksi Emanuel Giaccherini. Claudia Marchisioa membawa Italia unggul 2-0 di mneit ke-72. Namun, gawang Azzuri harus bobol dua kali di lima menit akhir pertandingan. Hasil imbang 2-2 harus diterima pasukan Cesare Prandelli.
“Kami seharusnya mampu menghindari hasil seperti ini, mengingat kami unggul dua gol terlebih dahulu,” kata Buffon seperti dilansir Football Italia. “Saya tidak mendiskriminasikan Haiti, tapi kami bukan melawan Spanyol atau tim kuat lainnya. Kegagalan ini akibat arogansi yang tinggi, karena kami menganggap tidak akan ada masalah dan meraih kemenangan.”
Buffon sendiri tidak tampil di laga tersebut. Prandelli memilih menurunkan penjaga gawang Paris Saint Germain Salvatore Sirigu dan kiper Lazio Federico Marchetti. Keduanya sama-sama melahap 45 menit pertandingan.
Bagi Italia, hasil imbang tersebut adalah yang kedua setelah bermain tanpa gol melawan Republik Cek, dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2014 pada 8 Juni lalu. Selanjutnya, tiga kali juara Piala Dunia itu akan berpartisipasi di Piala Konfederasi. Meksiko jadi lawan pertama Italia pada Senin, 17 Juni 2013.
FOOTBALL-ITALIA | ANTONIUS WISHNU
Berita terpopuler:
Barcelona Izinkan Fabregas Hengkang
MU Kejar Lewandowski
AC Milan Lepas Ambrosini
Moratti Terkesan dengan Pelatih Baru Inter
Cassano Tidak Tertarik Hengkang dari Inter