TEMPO.CO, Jakarta - Manuel Pellegrini tidak kuasa menutupi kekecewaan hatinya ketika Manchester City hanya beroleh hasil imbang 2-2 saat melawan Arsenal dalam laga Liga Inggris pada Minggu malam, 8 Mei 2016. Hasil imbang itu membuat The Citizens belum aman di posisi empat besar yang menjanjikan tiket babak kualifikasi Liga Champions.
City bisa digeser Manchester United yang masih memiliki dua laga tersisa. Bila itu terjadi, tim itu harus berlaga di Liga Europa musim depan. Artinya, beban pelatih Pep Guardiola akan menjadi sangat berat.
City perlu meraih kemenangan ketika melawan Swansea dalam laga pada Minggu mendatang.
Ketika berbicara di Etihad Stadium seusai laga, Pellegrini mengatakan kepada fan City, "Ini hasil yang mengecewakan, tidak seperti yang kita harapkan di akhir musim. Kami ingin lolos final Liga Champions dan meraih kemenangan dalam pertandingan selanjutnya, khususnya dalam ajang Liga Champions."
"Bagi saya, mereka telah bekerja demikian keras selama tiga tahun, tiga tahun yang tidak terlupakan. Dengan begitu, saya dapat mengucapkan terima kasih kepada semua fan. Saya tidak akan pernah melupakan Anda sekalian."
City mencapai semifinal untuk pertama kalinya di Liga Champions, tapi tersingkir oleh Real Madrid setelah kalah 0-1 dalam laga pada Rabu, 4 Mei 2016, yang digelar di Madrid.
Pelatih 62 tahun itu mendapatkan simpati dari fan lewat bentangan spanduk yang bertuliskan "Gracias Manuel" (Terima kasih Manuel).
ANTARA