TEMPO.CO, Jakarta - Tim nasional sepak bola Indonesia menjalani latihan pertama sebagai persiapan menjelang pertandingan final Piala AFF 2016 melawan Thailand di lapangan Sekolah Pelita Harapan, Karawaci, Tangerang, Jumat, 9 Desember 2016. Pelatih Alfred Riedl langsung memimpin latihan 23 pemain Tim Garuda.
Riedl langsung membagi latihan timnas menjadi dua kelompok, yakni tim inti dan cadangan. Tim inti berisi sebelas pemain yang dijadikan starter saat melawan Vietnam di semifinal putaran kedua di Stadion My Dinh, Hanoi. Sedangkan kelompok lain berisi 12 pemain cadangan.
Untuk tim inti, Riedl sengaja memberikan porsi latihan ringan, misalnya operan bola satu sentuhan. Hal tersebut dilakukan agar Boaz Solossa cs terhindar dari cedera sekaligus mempercepat pemulihan kebugaran.
Adapun kelompok cadangan diperintah Riedl untuk berlatih lebih berat. Pelatih 67 tahun asal Austria itu meminta Zulham Zamrun cs memainkan simulasi pertandingan, seperti taktik menyerang dan bertahan.
Riedl masih menutup rapat mulutnya tentang taktik dan strategi yang akan ia pakai saat menjamu Thailand di final putaran pertama, 14 Desember nanti. Gelagat bungkam Riedl sudah ia tampilkan setiba di Tanah Air, Kamis lalu.
Saat itu, Riedl mengaku belum punya satu pun rencana untuk timnas di final. Dia menjanjikan strategi memenangkan timnas ketika sudah melakukan beberapa kali latihan.
Melihat pengalaman di babak penyisihan grup, saat Indonesia dikalahkan Thailand 4-2, strategi bertahan dengan kombinasi serangan balik cepat tampaknya akan kembali menjadi andalan saat berlaga di final. Strategi itu pula yang cukup sukses meredam Vietnam, yang nyaris terus mengurung timnas dalam laga semifinal leg kedua.
INDRA WIJAYA