TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Manchester City, Pep Guardiola, mulai pesimistis terkait dengan peluang mereka merebut gelar juara Liga Inggris musim ini. Kekalahan telak 0-4 oleh Everton dalam pertandingan Ahad lalu, 15 Januari 2017, membuat City kini tertinggal 10 poin di belakang pemuncak klasemen, Chelsea.
Manchester City kini berada di peringkat kelima klasemen sementara Liga Inggris dengan 42 poin. Ditanya dalam sebuah konferensi pers apakah harapan merebut gelar juara Liga Inggris sudah pupus, Pep Guardiola menjawab, "(Menantang) yang sedang ada di peringkat pertama? Ya. Sepuluh poin itu banyak. Yang ada di peringkat kedua (Tottenham) tiga poin. Kami harus melihatnya."
Pep melanjutkan, dia telah berbicara kepada pemain-pemainnya selama tiga pekan belakangan dan meminta mereka melupakan posisi di klasemen. "Kami akan berfokus pada pertandingan selanjutnya dan mencoba melakukan yang terbaik untuk memenangi pertandingan," katanya. Selain itu, Guardiola mengatakan akan mengevaluasi performa mereka. Tak hanya pemain, tapi juga pelatih.
Pekan depan, Pep harus kembali menghadapi lawan berat, yakni Tottenham Hotspur, yang kini berada di peringkat kedua, persis di bawah Chelsea.
Performa Spurs yang sedang mengkilap ini tentu akan menjadi ujian kembali untuk Pep Guardiola. Di Etihad, kandang City, dia pasti ogah kembali merasakan kekalahan.
THE GUARDIAN | GADI MAKITAN | IRFAN BUDIMAN