TEMPO.CO, Bandung - Persib Bandung akan menjamu skuad PSM Makassar dalam pertandingan babak penyisihan grup C, Piala Presiden Jilid II, di stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Senin, 6 Februari 2017.
Skuad Maung Bandung—julukan Persib Bandung—akan tampil di markasnya sendiri sembari disaksikan langsung oleh ribuan Bobotoh—suporter Persib. Berbeda dengan tiga klub lainnya di grup C, Persib memang sudah lebih dulu mempersiapkan skuadnya guna menyongsong turnamen Piala Presiden kali ini.
Asisten pelatih Persib, Herrie Setiawan, mengatakan anak asuhnya sangat serius menatap laga Piala Presiden. Target 3 poin, menurut dia, dirasa tidak muluk-muluk jika melihat persiapan yang terbilang sudah jauh hari dilakoni Maung Bandung.
"Persiapan kami untuk Piala Presiden ini sudah jauh-jauh hari. Biarpun kami baru satu minggu kumpul semua, tapi enggak ada masalah. Setidaknya untuk Piala Presiden, kami serius dan berusaha tampil maksimal," ujar Herrie kepada wartawan di hotel Topas, Jalan Dr Junjunan, Kota Bandung, Ahad, 5 Februari 2017.
Menurut Herry, Persib memang diuntungkan lantaran tampil sebagai tuan rumah. Artinya, dalam melakoni 3 laga ke depan pada babak penyisihan, Febri Haryadi dan kawan-kawan akan selalu tampil di kandang sendiri, Si Jalak Harupat.
"Kami fokus raih tiga poin besok lawan PSM Makassar. Apalagi kami tampil di hadapan Bobotoh, kami akan berusaha maksimal tentunya," ujar Herrie.
Pemain muda Persib, Henhen Herdiana, mengatakan laga kontra Juku Eja nanti merupakan ajang pembuktian bagi pemain muda Persib. Masalah mental menjadi yang terberat bagi Henhen. Laga besok merupakan debut bagi bek sayap kelahiran Bandung 22 tahun silam itu.
"Mempersiapkan mental karena mental mencakup semuanya. Bilamana mentalnya turun, kemampuan pun akan turun, seperti fisik, visi main, juga semangat akan turun. Jadi intinya, mental sih," katanya.
AMINUDIN A.S.