Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Seleksi Timnas U-19, Indra Sjafri Puji Potensi Pemain Asal Flores

image-gnews
Indra Sjafri saat melakukan seleksi pemain untuk Timnas U-19 di Bintang Timur Atambua, Nusa Tenggara Timur (NTT), Sabtu, 11 Februari 2017. Tempo/Yohanes Seo
Indra Sjafri saat melakukan seleksi pemain untuk Timnas U-19 di Bintang Timur Atambua, Nusa Tenggara Timur (NTT), Sabtu, 11 Februari 2017. Tempo/Yohanes Seo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Tim Nasional Indonesia U-19 Indra Sjafri menilai para pemain sepak bola di Pulau Flores mempunyai potensi yang sangat bagus untuk dikembangkan.

"Para pemain di Pulau Flores khususnya di Kabupaten Ngada mempunyai potensi untuk menjadi pemain-pemain hebat, oleh karena itu mereka menjadi runner up dalam Liga Nusantara pada 2016 lalu," katanya saat dihubungi dari Kupang, Senin.

Ia mengatakan untuk menyeleksi dan mencari pemain-pemain terbaik dari yang terbaik, dirinya telah melakukan blusukan ke ke sejumlah daerah di Indonesia.

Untuk wilayah NTT sendiri dua daerah ia kunjungi, yakni Atambua yang berbatasan dengan Timor Leste serta pulau Flores khususnya di Ngada.

Menurut Indra, hal utama bagi para pemain adalah bagaimana para pemain itu bisa mengikuti seleksi Timnas karena itu tentunya adalah sebuah kebanggaan tersendiri bagi para calon pemain timnas itu.

"Kalau bagi saya, intinya kita kasih kesempatan terlebih dahulu agar para pemain itu bisa menunjukkan kemampuan mereka di lapangan hijau saat seleksi. Masalah mereka lolos seleksi atau tidak itu bagian lain lagi," tambahnya.

Ia juga mengaku dari enam perwakilan NTT yang ikut seleksi di Surabaya beberapa waktu lalu, semuanya tidak ada yang lolos seleksi sehingga harus dipulangkan semuanya.

Ia sendiri menilai saat ini sudah ada dua Sekolah Sepak Bola (SSB) yang telah dibangun di NTT, yakni SSB Bintang Tumur di Atambua, dan SSB Bali United yang di buka di Kota Kupang.

Pelatih yang pernah membawa Garuda Jaya menjuarai Piala AFF U-19 pada 2013 mengharapkan agar keberadaan dua SSB itu mampu melahirkan pemain-pemain hebat dari NTT yang nantinya bisa menyusul Yabes yang saat ini telah kembali dipanggil oleh pelatih Timnas U-22 Luis Milla.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut dia, potensi dan bakat para pemain di Flores, Nusa Tengara Timur, tidak kalah dengan para pemain dari Pulau Jawa, dan daerah lainnya di Indonesia.

Selama ini potensi pemain-pemain NTT khususnya di Pulau Flores tidak bisa berkembang dengan baik, karena tidak ada yang melihat dan melatihnya secara baik.

Terkait seleksi Timnas U-19 hingga saat ini dirinya telah memulangkan 12 pemain yang dinilai belum mumpuni mengisi skuad Garuda Muda.

Di antara 12 pemain tersebut salah satunya adalah Endong Tirtayasa pemain asal Adonara, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur yang berposisi di lini depan.

Sebagai pengganti para pemain tersebut, Indra memanggil 12 pesepak bola baru yang nantinya bergabung dengan rekan-rekannya di pemusatan latihan (TC) timnas U-19 di Lapangan Atang Sutresna, Cijantung, Jakarta Timur.

"Namun, jika di antara 12 pemain baru nanti kualitasnya dibawah 12 pemain yang dipulangkan, maka bisa saja ada dari 12 pemain dipulangkan yang kami panggil lagi," demikian Indra.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

2 jam lalu

Ketua Umum Erick Thohir berpose bersama pemain bola keturunan Indonesia Calvin Verdonk (gambar kanan) dan Jens Raven (gambar kiri). (ANTARA/HO-PSSI).
Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan Calvin Verdonk dan Jens Raven diproyeksikan untuk memperkuat Timnas Indonesia.


Pemain Timnas Indonesia Muhammad Ferrari dan Daffa Fasya Anggota Polri, Ini Pangkat dan Satuan Tugasnya

6 jam lalu

Pesepak bola timnas Indonesia U-22 Muhammad Ferarri melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Vietnam pada pertandingan babak semifinal SEA Games 2023 di National Olympic Stadium, Phnom Penh, Kamboja, Sabtu 13 Mei 2023. Timnas Indonesia U-22 lolos ke babak final usai mengalahkan tim sepak bola Vietnam dengan skor 3-2. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Pemain Timnas Indonesia Muhammad Ferrari dan Daffa Fasya Anggota Polri, Ini Pangkat dan Satuan Tugasnya

Anggota timnas Indonesia U-23 Muhammad Ferrari dan Daffa Fasya merupakan anggota aktif Polri. Ini wilayah dinas dan pangkatnya.


Timnas Indonesia Kalah dari Uzbekistan di Piala Asia U-23, Shin Tae-yong dan Para Pemain di Bawah Tekanan?

7 jam lalu

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong. Foto : PSSI
Timnas Indonesia Kalah dari Uzbekistan di Piala Asia U-23, Shin Tae-yong dan Para Pemain di Bawah Tekanan?

Shin Tae-yong (STY) tidak menyangkal fakta bahwa para pemainnya mengalami tekanan saat menelan kekalahan di babak semifinal Piala Asia U-23 2024.


Bila Nanti Kalah Lawan Irak, Timnas U-23 Indonesia Mesti Hadapi Guinea untuk Lolos ke Olimpiade Paris 2024

7 jam lalu

Pemain Timnas Indonesia U-23 Rizky Ridho saat melawan Uzbekistan U-23 pada semifinal Piala Asia U-23. Foto : PSSI
Bila Nanti Kalah Lawan Irak, Timnas U-23 Indonesia Mesti Hadapi Guinea untuk Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Timnas U-23 Indonesia mesti lawan Guinea untuk dapat tiket lolos ke Olimpiade Paris 2024 jika kalah di perebutan posisi ketiga Piala Asia U-23 2024.


Resmi Jadi WNI, Maarten Paes Harus Tunggu Pengadilan Arbitrase Olahraga untuk Bela Timnas Indonesia

7 jam lalu

Kiper milik klub Major League Soccer (MLS) Amerika Serikat FC Dallas, Maarten Paes saat menjalani pengambilan sumpah menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) di Kantor Wilayah (Kanwil) Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) DKI Jakarta, Jakarta Timur, Selasa, (30/4/2024). (ANTARA/Kemenkumham DKI Jakarta).
Resmi Jadi WNI, Maarten Paes Harus Tunggu Pengadilan Arbitrase Olahraga untuk Bela Timnas Indonesia

Maarten Paes resmi menjadi warga negara Indonesia WNI. Bagaimana peluang membela Timnas Indonesia?


Kecaman Netizen ke Wasit Shen Yinhao Usai Pimpin Laga Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan

8 jam lalu

Wasit Shen Yinhao. Foto : PSSI
Kecaman Netizen ke Wasit Shen Yinhao Usai Pimpin Laga Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan

Wasit Shen Yinhao dinilai merugikan Timnas U-23 Indonesia saat menghadapi Uzbekistan melalui keputusan-keputusan kontroversialnya.


Timnas Indonesia tak Lolos Final Piala Asia U-23, Berjuang Menuju Olimpiade

11 jam lalu

Pemain Timnas Indonesia U-23 Rizky Ridho saat melawan Uzbekistan U-23 pada semifinal Piala Asia U-23. Foto : PSSI
Timnas Indonesia tak Lolos Final Piala Asia U-23, Berjuang Menuju Olimpiade

Timnas Indonesia gagal lolos ke final Piala Asia U-23 2024 setelah kalah dari Uzbekistan pada Senin, 29 April 2024


Begini Kronologi Gol Bunuh Diri Pratama Arhan saat Timnas U-23 Indonesia Kalah Lawan Uzbekistan

12 jam lalu

Pemain timnas U-23 Indonesia, Pratama Arhan (pemain nomor 12) saat menghadapi Uzbekistan dalam pertandingan semifinal Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa di Doha, Qatar, pada 29 April 2024. Nurphoto
Begini Kronologi Gol Bunuh Diri Pratama Arhan saat Timnas U-23 Indonesia Kalah Lawan Uzbekistan

Pratama Arhan membuat gol bunuh diri di menit ke-86 saat timnas U-23 Indonesia kalah lawan Uzbekistan pada semifinal Piala Asia U-23 2024.


23 Pengusaha Sumbang Rp 23 Miliar untuk Timnas Indonesia, dari Aguan sampai Maruarar Sirait

13 jam lalu

Konglomerat pendukung IKN Nusantara antara lain Aguan, Prajogo Pangestu, Boy Thaher bertemu sesuai unggahan di Instagram politisi Maruarar Sirat, 7 Desember 2023. Foto: IG @maruararsirait
23 Pengusaha Sumbang Rp 23 Miliar untuk Timnas Indonesia, dari Aguan sampai Maruarar Sirait

Kadin Indonesia Komite Tiongkok, disingkat KIKT inisiasi beri dukungan finansial untuk Timnas Indonesia sejumlah Rp 23 miliar kepada Timnas Indonesia.


Timnas U-23 Indonesia 3 Kali Dirugikan saat Lawan Uzbekistan, Kenapa Ada Wasit VAR di Pertandingan Sepak Bola?

13 jam lalu

Pemain timnas Uzbekistan U-23, Ulugbek Khoshimov (kiri) berebut bola dengan pemain timnas U-23 Indonesia Ivar Jenner dalam laga semifinal Piala Asia U-23 2024, ketika kedua tim bertanding di Stadion Abdullah bin Khalifa di Doha, Qatar, pada 29 April 2024. Indonesia kalah dari Uzbekistan 0-2. Nurphoto
Timnas U-23 Indonesia 3 Kali Dirugikan saat Lawan Uzbekistan, Kenapa Ada Wasit VAR di Pertandingan Sepak Bola?

Ada tiga keputusan wasit VAR yang dinilai merugikan Timnas U-23 Indonesia U-saat melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024.