TEMPO.CO, Surabaya - Persebaya Surabaya mengincar kemenangan ketiga di kandang saat bersua tim asal Kalimantan, Barito Putera, dalam laga tunda Liga 1 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Selasa, 9 Juli 2019. Mereka juga mengincar kemenangan keempat secara beruntun.
"Kami ingin mengulang sukses seperti lawan Persela dan Persib. Kami tidak ingin terpeleset lagi. Kalau kami kehilangan poin di kandang itu sangat berisiko," kata pelatih Persebaya, Djadjang Nurdjaman, saat jumpa pers.
Baca: Persebaya Vs Barito Putera: Osvaldo dan Lizio Siap Dimainkan
Pelatih yang akrab disapa Djanur ini mengatakan persiapan timnya lawan Laskar Antasari, julukan Barito, sama seperti lawan Persela Lamongan dan Persib Bandung. "Kami hanya punya waktu istirahat tiga hari," katanya.
Meski mepet, Djanur mengaku anak asuhnya sudah terbiasa dengan kondisi seperti itu. Dia berharap Ruben Sanadi dan kawan-kawan bermain sama baiknya, bahkan lebih baik, daripada saat melawan Persela dan Persib.
Baca: Biaya Sewa Gelora Bung Tomo Naik, Persebaya bakal Terusir?
Djanur pun optimistis kembali meraih 3 poin di kandang. Itu menyusul dua pemain pilarnya yang sempat absen saat lawan Persib sudah bisa dimainkan. Ditambah lagi striker Amido Balde yang saat ini sedang on fire.
Menggantikan Osvolda sebagai ujung tombak, legiun asing berkebangsaan Guinea-Bissauan ini menjadi pemain bintang saat Persebaya membantai Persib 4-0, Jumat pekan lalu. Balde berhasil mencetak hat-trick.
Baca: Amido Balde Jawab Kritikan Bonek Persebaya: 2 Laga Cetak 4 Gol
Sementara Lizio dan Osvaldo sudah bisa dimainkan, Djanur belum bisa menurunkan gelandang Oktafianus Fernando dan bek Hansamu Yama Pranata saat melawan Barito Putera. Kedua pemain tersebut masih dibekap cedera.
NUR HADI