Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Patrich Wanggai Ditetapkan Sebagai Tersangka Kasus Penganiayan

image-gnews
Pemain Persija, Maman Abdurahman (kanan) melakukan sliding tackle kepada pemain Kalteng Putra, Patrich Wanggai saat pertandingan Piala Presiden di Stadion Patriot Candrabhaga, Kamis, 28 Maret 2019. Kalteng Putra  mengalahkan Persija melalui adu penalti dengan skor akhir 4 - 3. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Pemain Persija, Maman Abdurahman (kanan) melakukan sliding tackle kepada pemain Kalteng Putra, Patrich Wanggai saat pertandingan Piala Presiden di Stadion Patriot Candrabhaga, Kamis, 28 Maret 2019. Kalteng Putra mengalahkan Persija melalui adu penalti dengan skor akhir 4 - 3. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Pemain sepak bola Kalteng Putra Patrich Wanggai ditetatapkan sebagai tersangka dalam kasus penganiyayaan oleh Polda DIY.

Eks skuad Timnas Indonesia itu sebelumnya pada Kamis 11 April 2019 silam dilaporkan seorang pria asal Prawirodirjan Yogya bernama Lalu Dhimas Aji karena melakukan pemukulan saat mereka bertemu di sebuah kafe kawasan Demangan Baru Sleman Yogya.

Polda DIY pun membenarkan telah meningkatkan tahap penyelidikan ke penyidikan sekaligus menetapkan Patrich sebagai tersangka per 2 Juli 2019. "Sudah (tersangka)," ujar juru bicara Polda DIY Komisaris Besar Polisi Yuliyanto Rabu 17 Juli 2019.

Kuasa hukum korban Benny Yulianingsih mengatakan pihaknya melaporkan Patrich atas dugaan penganiayaan yang diatur dalam pasal 351 KUHP tentang penganiyaan.

"Sebenarnya kami terbuka untuk penyelesaian secara kekeluargaan dengan pihak Patrich, namun ternyata selama proses hukum bergulir tidak ada itikad baik," ujar Benny.

Terkait tak ditahannya Patrich dengan status tersangkanya itu, Benny pun menyerahkannya pada kewenangan penyidik.

"Apapun langkah penyidik soal itu kami ikut saja, yang pasti kami berharap kasus ini diselesaikan dengan profesional," ujarnya.

Pasca ditetapkan sebagai tersangka, Patrich sempat mendatangi kediaman korban Dhimas Aji pada 5 Juli 2019. Tujuannya untuk meminta tidak melanjutkan kasus tersebut.

Namun Dhimas menilai kedatangan Patrich saat itu jauh dari itikad baik penyelesaian kekeluargaan.

"Saat datang menemui saya justru marah-marah, saya merasa diinterogasi, jadi saya minta bertemu kuasa hukum saja," ujarnya.

Dhimas mengungkapkan lagi kronologis dirinya dianiaya Patrich di sebuah kafe kawasan Demangan Yogya itu pada 11 April 2019 petang. Saat itu ia melihat Patrich tengah terlibat seteru dengan orang lain di lantai bawah kafe itu. Dhimas pun berinisitif melerai agar perkelahian itu tak berlanjut.

Namun ia justru dipiting oleh Patrich dan kemudian dipukul kepalanya hingga terjerembab di jalan dan tak sadarkan diri.

Atas pemukulan itu, Dhimas mengaku dua hari tiga malam dirawat di rumah sakit akibat penganiyaan itu.

Sebelumnya saat dikonfirmasi Patrich tak membantah terlibat adu fisik dalam insiden itu. Namun ia tak terima disebut melarikan diri dari kasus itu.

"Saya tak pernah melarikan diri dari kasus itu," ujar Patrich.

Patrich pun keberatan dengan pernyataan korban Lalu Dhimas Ajie, yang disampaikan melalui penasehat hukumnya sebelumnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurutnya, yang disampaikan penasehat hukum ke korban justru hal lucu, aneh dan banyak tak sesuai fakta di lapangan.

Dari versinya, Patrich mengungkapkan saat dirinya sedang refreshing dan nongkrong di kafe kawasan Demangan Baru beserta beberapa rekannya pada Kamis dinihari (11 April), ia sempat terlibat keributan dengan beberapa pengunjung di lantai dua kafe itu.

Pemicunya, karena saat itu saat ia sudah berada di kafe itu, korban menegurnya dengan nada tinggi, sembari menyuruh keluar dari bar. Sempat terjadi adu fisik di lantai dua kafe itu namun berhasil dilerai.

Tanpa sebab jelas, ujar Patrich, keributan itu berlanjut lagi di luar kafe manakala Patrich bertemu korban dan rekannya.

Patrich mengaku sempat terkena pukulan namun ia tak membalas. Baru ketika korban Lalu Dhimas Aji mendekatinya dan melerai, caranya membuat pemain ini marah karena seperti mendorong dan mencekik lehernya. Patrich pun mengaku khilaf sehingga sontak memukul korban yang terus mendorongnya hingga jatuh.

"Setelah kejadian itu (Patrich memukul korban), mereka kok bilang saya melarikan diri, dikejar-kejar? Padahal setelah kejadian itu saya jalan kaki, terus pulang naik becak. Mana ada yang lari. Lagi pula dia juga tau kok, saya d imana," ujarnya.

Bahkan, ujar Patrich, ia pun langsung berinisiatif menengok korban yang kala itu dibawa untuk mendapat perawatan di RS Bethesda selama beberapa hari.

Patrich menegaskan maksud dan tujuan kedatangannya menengok korban, bukan untuk mengajak berdamai.

"Saya menengok ke rumah sakit bukan minta damai, hanya mau bicara, mediasi, ada pengacaranya juga waktu itu. Tapi saat itu pengacaranya minta saya balik dulu dan membiarkan korban untuk berpikir (mediasi)," ujarnya.

Patrich kaget, setelah menuruti kemauan pengacara korban untuk menunda pertemuan dengan korban di rumah sakit, ternyata beredar pemberitaan yang menyudutkan pihaknya tanpa upaya mediasi dulu.

Patrich mengaku saat kejadian ia tidak sedang dalam kondisi mabuk dan mengingat betul kejadian yang terjadi dini hari itu. Patrich mengakui siap menghadapi jika proses hukum berlanjut.

Talenta asal Papua tersebut tidak memungkiri insiden itu cukup mengganggu fokusnya menjalani latihan bersama timnya di Yogya.

Tetapi, Patrich memastikan Kalteng Putra tidak memberikan teguran, sehingga masih memberinya kesempatan mengikuti latihan. "Saya tetap boleh ikut latihan, tanpa harus menunggu penyelesaian masalah ini. Lagipula, sampai sekarang pun saya belum mendapat panggilan dari Polda DIY. Saya minta ke klub, agar menunggu kabar saja," ujarnya.

PRIBADI WICAKSONO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Klasemen Liga 1 dan Rekap Hasil Pekan Ke-33 Usai Persija Jakarta Kalahkan RANS Nusantara FC 1-0

6 jam lalu

Logo BRI Liga 1 2023-2024.
Klasemen Liga 1 dan Rekap Hasil Pekan Ke-33 Usai Persija Jakarta Kalahkan RANS Nusantara FC 1-0

RANS Nusantara FC harus menerima kekalahan dari Persija Jakarta pada pekan ke-33 Liga 1. Terancam degradasi.


Hasil Liga 1: PSIS Semarang Jaga Peluang ke Championship Series, Persita Tangerang Kalahkan Persis Solo

9 jam lalu

Logo Liga 1 2023-2024. Istimewa
Hasil Liga 1: PSIS Semarang Jaga Peluang ke Championship Series, Persita Tangerang Kalahkan Persis Solo

PSIS Semarang menjaga asa lolos Championship Series seusai mengalahkan Persikabo 1973 dengan skor 3-0 pada pekan ke-33 Liga 1.


Rekap Hasil, Top Skor, Klasemen Liga 1: Persib Bandung Menang, Arema FC Kalahkan PSM Makassar 3-2

1 hari lalu

Logo BRI Liga 1 2023-2024.
Rekap Hasil, Top Skor, Klasemen Liga 1: Persib Bandung Menang, Arema FC Kalahkan PSM Makassar 3-2

Arema FC berhasil memetik kemenangan dramatis saat menjamu PSM Makassar pada pekan ke-33 Liga 1.


Hasil Liga 1: Sama-sama Sudah Lolos Championship Series, Persib Bandung Kalahkan Borneo FC 2-1

1 hari lalu

Pemain Persib Bandung David Da Silva berselebrasi dengan Ciro Alves. TEMPO/Prima Mulia
Hasil Liga 1: Sama-sama Sudah Lolos Championship Series, Persib Bandung Kalahkan Borneo FC 2-1

Persib Bandung menutup laga kandang terakhir pada putaran kedua dalam lanjutan Liga 1 2023/2024 dengan kemenangan. Mereka mengalahkan Borneo FC 2-1.


Hasil Liga 1: Bhayangkara FC Menang Telak 5-1 atas Barito Putera, Matias Mier Cetak Hattrick

1 hari lalu

Logo Liga 1 2023-2024. Istimewa
Hasil Liga 1: Bhayangkara FC Menang Telak 5-1 atas Barito Putera, Matias Mier Cetak Hattrick

Bhayangkara FC mengalahkan Barito Putera pada pekan ke-33 Liga 1 2024-2024.


Hasil dan Klasemen Liga 1: Persik Kediri vs PSS Sleman Berakhir Imbang 4-4, Flavio Silva Hattrick

2 hari lalu

Pemain Persik Kediri, Flavio Silva. (Instagram/@flaviosilvaa_9)
Hasil dan Klasemen Liga 1: Persik Kediri vs PSS Sleman Berakhir Imbang 4-4, Flavio Silva Hattrick

Persik Kediri gagal menuai poin penuh saat menjamu PSS Sleman pada pekan ke-33 Liga 1 2023-2024 di Stadion Brawijaya.


Hasil, Top Skor, Klasemen Liga 1 Pekan Ke-33: Bali United Jadi Tim Ketiga Lolos ke Championships Series

2 hari lalu

Pesepak bola Bali United Privat Mbarga berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Bhayangkara FC saat pertandingan Liga 1 2023/2024 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu 20 April 2024. Bali United mengalahkan Bhayangkara FC yang sudah dipastikan terdegradasi ke Liga 2 dengan skor 2-1. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Hasil, Top Skor, Klasemen Liga 1 Pekan Ke-33: Bali United Jadi Tim Ketiga Lolos ke Championships Series

Bali United menjadi tim ketiga yang lolos babak Championship Series alias empat besar Liga 1 2023-2024.


Jadwal Live dan Prediksi Persebaya Surabaya vs Bali United di Liga 1 Pekan Ke-33 Hari Ini

2 hari lalu

Pesepak bola Persebaya Surabaya Muhammad Iqbal (kanan) melakukan selebrasi bersama rekan setimnya usai mencetak gol ke gawang PSS Sleman pada pertandingan BRI Liga 1 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Minggu, 3 Maret 2024. Persebaya menang dengan skor 2-1. ANTARA FOTO/Rizal Hanafi/Spt.Persebaya-kalahkan-PSS-Sleman-030324-rzl-3.jpg
Jadwal Live dan Prediksi Persebaya Surabaya vs Bali United di Liga 1 Pekan Ke-33 Hari Ini

Duel Persebaya Surabaya vs Bali United akan menjadi laga pembuka pekan ke-33 Liga 1 2023-2024.


Rekap Hasil dan Klasemen Liga 1 Pekan Ke-32 Usai PSIS Semarang Kalahkan RANS Nusantara FC 2-1

4 hari lalu

Logo BRI Liga 1 2023-2024.
Rekap Hasil dan Klasemen Liga 1 Pekan Ke-32 Usai PSIS Semarang Kalahkan RANS Nusantara FC 2-1

PSIS Semarang memanaskan persaingan perebutan empat besar Liga 1 2023-2024 setelah berhasil menaklukkan RANS Nusantara FC.


Hasil dan Klasemen Liga 1: Persis Solo Menang 2-1 atas Persikabo 1973

4 hari lalu

Laga Persis Solo vs Persikabo 1973 pada pertandingan Liga 1 di Stadion manahan, Surakarta, Senin, 22 April 2024. Twitter @persisofficial.
Hasil dan Klasemen Liga 1: Persis Solo Menang 2-1 atas Persikabo 1973

Persis Solo berhasil mengalahkan Persikabo 1973 pada pertandingan pekan ke-32 Liga 1 2023-2024. Jaga asa ke Championship Series.