TEMPO.CO, Jakarta - Lionel Messi rupanya tak bisa menahan diri melihat perkembangan transfer Neymar yang mulai melibatkan Real Madrid. Messi dikabarkan melakukan komunikasi langsung dengan Neymar dan meminta agar kembali ke Barcelona.
Messi disebut-sebut menelpon Neymar dan merayu agar tak menggubris tawaran yang datang dari Real Madrid. Messi tak mau melihat penyerang Brasil itu berkostum Los Blancos. Resikonya jelas, keduanya bisa saling berhadapan saat Barcelona bertemu dengan Madrid.
Situs Marca menulis, langkah Messi yang ikut campur dalam negosiasi transfer bakal menjadi faktor penting bagi kepulangan Neymar. Secara personal, kedua pemain dikenal dekat tak hanya di lapangan.
Dalam berbagai kesempatan Messi dan Neymar kerap menghabiskan waktu luang bersama. Di lapangan, keduanya bersama Luis Suarez merupakan penyerang paling subur dan berbahaya. Total sebanyak 364 gol tercipta dari ketiga pemain di semua kompetisi.
Kedudukan Messi di Barcelona saat ini tak sekedar kapten. Peraih lima penghargaan Balon d'Or itu merupakan sosok paling berpengaruh di klub. Setiap pandangannya bisa mempengaruhi kebijakan klub.
Meski demikian negosiasi yang sedang berlangsung tak cukup mengandalkan kedekatan pemain saja. Dari sisi klub, PSG punya kepentingan agar transfer tak merugikan klub, baik dari sisi finansial maupun calon penggantinya nanti.
Gelagat yang dirasakan kubu Barcelona saat ini ialah klub kebanggaan Paris itu lebih condong kepada tawaran Real Madrid. Bila Barcelona menawarkan dana plus gelandang gelandang Philippe Coutinho, Madrid pun demikian.
Bahkan di sisi El Real ada tiga pemain yang sudah lama ingin dijual. Mereka adalah Gareth Bale, James Rodriguez, dan Mariano Diaz. Dalam hal ini, nampaknya Madrid selangkah lebih di depan dalam mengejar Neymar karena menawarkan pilihan beragam.
MARCA
