TEMPO.CO, Yogyakarta - Liga 1 Indonesia putaran dua segera bergulir. PSS Sleman terancam tak diperkuat gelandang serang andalannya, Brian Ferreira, dalam sejumlah laga penting di September ini.
Pemain asal Argentina itu tengah mengalami cedera otot paha parah pasca laga terakhir PSS Sleman kontra Persib Bandung akhir Agustus lalu. Di laga itu PSS Sleman menyerah 0-1 dari tuan rumah.
Dokter memperkirakan mantan pemain klub kenamaan Argentina, Velez Sarsfield, itu harus absen demi pemulihan. Dokter memperkirakan ia bakal absen setidaknya selama enam pekan.
Menepinya motor serangan PSS itu membuat Laskar Sembada terancam pincang saat melakoni tiga laga. Tim asuhan Seto Nurdiyantoro dijadwalkan melawan Semen Padang pada 13 September, Persipura Jayapura pada 19 September dan Arema FC pada 24 September.
"Brian mengalami cedera di bagian paha dan kemungkinan (pemulihan) enam minggu," ujar Seto dalam keterangannya Senin 9 September 2019.
Gelandang kelahiran Buenos Aires Argentina 25 tahun silam itu sepanjang putaran pertama berhasil membawa wajah PSS Sleman seolah tak seperti tim promosi yang baru berlaga di Liga 1.
Bagaimana tidak, lini tengah PSS cukup menonjol menghadapi lawan-lawannya. Ia sudah menyumbangkan delapan gol sepanjang putaran pertama Liga 1.
Pelatih Seto tak pernah ragu menempatkan sang pengatur serangan ini sebagai starter. Hingga paruh musim ini Elang Jawa bertahan di papan tengah atau tepatnya peringkat 7 klasemen sementara Liga 1.
Brian mengaku sedih atas kondisi yang menimpanya dan berharap cepat pulih dari perkiraan dokter. "Saya ingin bisa selalu tampil untuk PSS Sleman. Tapi, untuk saat ini saya memang harus fokus penyembuhan cedera," ujarnya.
Brian rencananya tetap berusaha aktif melakukan pemulihan dengan berlatih ringan pagi dan sore. Meski terancam tak diperkuat Brian, namun kabar baiknya pemain bertahan PSS Sleman, Ikhwan Ciptady dipastikan telah pulih dari cedera hamstring. ia mengalami cedera itu di akhir putaran pertama Liga 1.
PRIBADI WICAKSONO