TEMPO.CO, Jakarta - Manchester United berharap dalam melanjutkan rekor tak terkalahkan dalam empat pertandingan beruntun ketika menjamu Arsenal di Old Trafford, dalam lanjutan Liga Inggris, Ahad malam ini. Saat ini skuad asuhan Ole Gunnar Solskjaer berada dalam tren positif, setelah laga terakhir mengalahkan RB Leipzig 5-0 di Liga Champions pada Rabu lalu.
Anthony Martial belum bisa dimainkan pada laga ini karena masih menjalani hukuman larangan bermain. Alex Telles juga dipastikan tidak tampil setelah dinyatakan positif Covid-19. Pemain lain, Eric Bailly, Phil Jones dan Jesse Lingard juga masih absen.
Sementara itu, Paul Pogba diprediksi bakal diturunkan sejak menit pertama setelah penampilannya yang mengesankan dalam kemenangan Man United atas Leipzig. Pada pertandingan itu, pemain internasional Prancis itu bermain dengan peran yang lebih ke depan daripada biasanya dia bermain di MU.
Baca juga: Manchester United vs Arsenal, Solskjaer incar Kemenangan di Laga Ke-100
Solskjaer sebelumnya mengungkapkan bahwa Pogba bisa melakukan segalanya di lapangan. "Dia bisa memainkan umpan-umpan panjang, masuk ke dalam kotak, memainkan kombinasi di luar kota," kata pelatih Norwegia itu seperti dikutip dari Manchester Evening.
Gelandang Manchester United Paul Pogba melakukan tendangan ke gawang RB Leipzig dalam pertandingan Grup H Liga Champions di Old Trafford, Manchester, 29 Oktober 2020. REUTERS/Phil Noble
Menurut Solskjaer, Pogba dalam kondisi bugar setelah cedera lama. "Tapi dia bermain sangat baik, dia benar-benar memberikan pengaruh pada permainan. Kami senang melihatnya melaju ke depan dan mempengaruhi permainan," ujarnya.
Sementara itu, Brandon Williams berpeluang tampil untuk pertama kalinya di Liga Premier Inggris musim ini setelah dimasukkan dalam skuad sementara 20 pemain yang disiapkan Solskjaer untuk menjamu pemenang Piala FA musim lalu.
Baca juga: Solskjaer Mengklaim Manchester United Kini Punya 4 Formasi yang Siap Dimainkan
Menjelang laga Man United kontra Arsenal, Solskjaer mengklaim timnya punya banyak opsi pilihan skuad untuk dimainkan di lapangan. Ia juga meyakini bahwa Pogba dan Fernandes bisa beroperasi efektif dalam satu tim.
"Pemain bagus selalu bisa bermain bersama jika ada keseimbangan dalam tim," ujarnya. "Anda tidak bisa memainkan 10 penyerang terbaik dalam tim bersama-sama. Tentu saja Anda membutuhkan keseimbangan dan itulah yang sedang kami upayakan."