Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lengkap Soal Adu Penalti: Begini Regulasi Adu Penalti di Piala Dunia 2022.

image-gnews
Para pemain Spanyol terlihat sedih setelah adu penalti saat Spanyol tersingkir dari Piala Dunia 2022 di Stadion Education City, Al Rayyan, Qatar, 6 Desember 2022. REUTERS/Dylan Martinez
Para pemain Spanyol terlihat sedih setelah adu penalti saat Spanyol tersingkir dari Piala Dunia 2022 di Stadion Education City, Al Rayyan, Qatar, 6 Desember 2022. REUTERS/Dylan Martinez
Iklan

TEMPO.CO, Doha -Spanyol tersingkir dari babak 16 besar Piala Dunia 2022 Qatar usai dikalahkan 0-3 oleh Maroko dalam adu penalti. Skor kedua tim berjalan imbang selama waktu normal pertandingan. Bahkan gol juga tidak tercipta setelah penambahan waktu 2x15 menit. Adu penalti akhirnya menentukan tim yang melaju ke babak perempat final.

Tak cuma Spanyol yang harus mengubur asa melaju ke final Piala Dunia gara-gara kalah adu penalti. Jepang juga bernasib sama.

Baca : Piala Dunia 2022: Saat Louis van Gaal Sanjung Amerika dan Kritik Balik Media

Tim berjuluk Samurai Biru tertahan di babak 16 besar oleh Vatreni, julukan Timnas Kroasia. Meski pertandingan berjalan imbang 1:1, Jepang kalah adu penalti. Maroko lanjut ke perempat final melawan Brasil yang mengalahkan Korea Selatan.

Sejarah Adu Penalti

Melansir dari Express UK, pemberlakuan adu penalti di pertandingan sepak mulai diterapkan sejak 1978. Aturan ini kemudian diadopsi pertama kali di Piala Dunia pada gelaran 1986 yang dilangsungkan di Meksiko. Terdapat tiga pertandingan yang berlangsung seri di babak perempat final, yaitu Spanyol vs Belgia, Brasil vs Prancis, dan Jerman Barat vs Meksiko. Sejak saat itu, aturan penalti terus diadopsi hingga piala dunia berikutnya.

Bagi Anda yang kurang paham regulasi sepak bola, aturan penalti di sepak bola Piala Dunia diberlakukan setelah babak penyisihan grup atau babak 16 besar dan seterusnya. Adu penalti tidak diterapkan di babak penyisihan grup lantaran tim yang lolos biasanya lebih dari satu. Selain itu, kini penentuannya berdasarkan poin yang diperoleh. Yaitu, tim akan memperolehnya tiga poin bila menang, satu poin bila imbang, dan nol poin jika kalah.

Aturan Adu Penalti Setelah Fase Grup Piala Dunia 2022

Mengacu Regulations FIFA World Cup 2022, adu penalti atau tos-tosan diterapkan ketika pertandingan yang berlangsung selama 2x45 menit plus waktu tambahan 15x2 menit tetap berakhir seri.

Adapun penendang penalti dihitung...

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Son Heung-min Cedera Jari Akibat Berkelahi dengan Rekannya di Timnas Korea, Begini Kejadiannya

33 hari lalu

Son Heung-Min. REUTERS/Molly Darlington
Son Heung-min Cedera Jari Akibat Berkelahi dengan Rekannya di Timnas Korea, Begini Kejadiannya

Cedera jari yang dialami Son Heung-min adalah akibat perkelahian dengan rekan setimnya di Timnas Korea Selatan menjelang pertandingan Piala Asia.


Bintang Timnas Jepang Takefusa Kubo Teken Kontrak Baru dengan Real Sociedad hingga 2029

35 hari lalu

Takefusa Kubo. REUTERS/Hannah Mckay
Bintang Timnas Jepang Takefusa Kubo Teken Kontrak Baru dengan Real Sociedad hingga 2029

Pemain tim nasional Jepang Takefusa Kubo menandatangani kontrak baru dengan Real Sociedad hingga 2029.


Timnas Jepang Tersingkir di Perempat Final Piala Asia 2023, Hajime Moriyasu Merasa Bersalah

43 hari lalu

Pelatih timnas Jepang Hajime Moriyasu. REUTERS/Thaier Al-Sudani
Timnas Jepang Tersingkir di Perempat Final Piala Asia 2023, Hajime Moriyasu Merasa Bersalah

Timnas Jepang tersingkir di babak perempat final Piala Asia 2023, Sabtu, 3 Februari 2024. Pelatih Hajime Moriyasu mengakui pasukannya masih banyak kek


Duel Iran vs Jepang di Piala Asia 2023, Adu Gengsi Pelatih Hajime Moriyasu vs Ardeshir Ghalehnoy

44 hari lalu

Pelatih Jepang Hajime Moriyasu. REUTERS
Duel Iran vs Jepang di Piala Asia 2023, Adu Gengsi Pelatih Hajime Moriyasu vs Ardeshir Ghalehnoy

Timnas Jepang harus menghadapi Iran pada babak perempat final Piala Asia 2023 di Education City Stadium pada Sabtu, 3 Februari 2024.


Prediksi Iran vs Jepang di Perempat Final Piala Asia 2023 Malam Ini

44 hari lalu

Ayase Ueda dan para pemain Jepang merayakan gol ke gawang Indonesia di Piala Asia 2023 pada Rabu, 24 Januari 2024. Twitter @afcasiancup.
Prediksi Iran vs Jepang di Perempat Final Piala Asia 2023 Malam Ini

Duel dua tim kuat, Iran vs Jepang, akan tersaji pada babak perempat final Piala Asia 2023. Bagaimana head-to-head kedua tim?


Ardeshir Ghalehnoy: Duel Iran vs Jepang di Piala Asia 2023 seperti Laga Final

45 hari lalu

Para pemain Iran dan Palestina serta penonton di Education City Stadium mengheningkan cipta untuk para korban konflik Gaza sebelum pertandingan Piala Asia 2023. Twitter @afcasiancup.
Ardeshir Ghalehnoy: Duel Iran vs Jepang di Piala Asia 2023 seperti Laga Final

Pertandingan Iran vs Jepang akan tersaji pada babak perempat final Piala Asia 2023 di Education City Stadium pada Sabtu, 3 Februari 2024.


Piala Asia 2023: Hadapi Iran, Bek Timnas Jepang Hidemasa Morita Punya Target Tidak Kebobolan

45 hari lalu

Hidemasa Morita dari Jepang terlihat murung usai pertandingan Sepak Bola  Piala Dunia 2022 melawan Kosta Rika di Stadion Ahmad Bin Ali, Al Rayyan, Qatar 27 November 2022. REUTERS/Marko Djurica
Piala Asia 2023: Hadapi Iran, Bek Timnas Jepang Hidemasa Morita Punya Target Tidak Kebobolan

Bek Timnas Jepang Hidemasa Morita heran tim Samurai Biru selalu kebobolan dalam empat pertandingan Piala Asia 2023.


Piala Asia 2023: Dituding Terlibat Pelecahan Seksual, Junya Ito Tinggalkan Timnas Jepang

45 hari lalu

Pemain Jepang Junya Ito (kanan). REUTERS/Jennifer Lorenzini
Piala Asia 2023: Dituding Terlibat Pelecahan Seksual, Junya Ito Tinggalkan Timnas Jepang

Pemain timnas Jepang Junya Ito telah meninggalkan Piala Asia 2023 di Qatar menyusul munculnya tudingan keterlibatan dalam kasus pelecahan seksual.


Piala Afrika 2024 Dipenuhi Kejutan dan Jadi yang Paling Sulit Diprediksi, Simak Jadwal Babak Perempat Final

46 hari lalu

Para pemain Pantai Gading merayakan kemenangan di akhir pertandingan sepak bola babak 16 besar Piala Afrika (CAN) 2024 antara Senegal dan Pantai Gading di Stade Charles Konan Banny di Yamoussoukro pada Selasa (30/1/2024). ANTARA/AFP/Kenzo Tribouillard.
Piala Afrika 2024 Dipenuhi Kejutan dan Jadi yang Paling Sulit Diprediksi, Simak Jadwal Babak Perempat Final

Jadwal Piala Afrika 2024 akan memasuki babak perempat final. Kejutan-kejutan baru diprediksi masih akan terus hadir.


Hasil Piala Asia 2023: Singkirkan Suriah Lewat Adu Penalti, Timnas Iran Hadapi Jepang di Perempat Final

47 hari lalu

Pemain Timnas Iran Mehdi Taremi saat merayakan gol. REUTERS/Molly Darlington
Hasil Piala Asia 2023: Singkirkan Suriah Lewat Adu Penalti, Timnas Iran Hadapi Jepang di Perempat Final

Timnas Iran menang lewat drama adu penalti atas Suriah si babak 16 besar Piala Asia 2023. Mereka akan menghadapi Jepang.