Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Catatan Prestasi Zainudin Amali saat Jadi Menpora

Reporter

image-gnews
Menpora sekaligus wakil ketua umum PSSI Zainudin Amali, memberikan keterangan saat konferensi pers terkait Penanganan pengaturan skor oleh mafia bola di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Ahad, 19 Februari 2023.  TEMPO/ Febri Angga Palguna
Menpora sekaligus wakil ketua umum PSSI Zainudin Amali, memberikan keterangan saat konferensi pers terkait Penanganan pengaturan skor oleh mafia bola di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Ahad, 19 Februari 2023. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Nama Zainudin Amali tengah ramai disorot. Politikus Partai Golkar ini tengah merangkap jabatan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) dan Wakil Ketua Umum PSSI.

Amali ditetapkan menjadi Waketum I dalam Kongres Luar Biasa atau KLB PSSI yang digelar pada Kamis, 16 Februari lalu. Dia mendampingi ketua umum terpilih Erick Thohir. Terkait posisinya terbaru di kepengurusan PSSI, dia sudah menyampaikan secara langsung kepada Presiden Joko WIdodo atau Jokowi. 

Dia mengaku sudah menyampaikan pengunduran diri sebagai menteri kepada Presiden Jokowi. Terlepas pro dan kontra rangkap jabatan, tercatat ada sejumlah prestasi olahraga Indonesia semasa Amali duduk sebagai Menpora. Apa saja? Simak uraiannya berikut ini. 

Profil Zainudin Amali

Zainudin Amali lahir di Gorontalo pada 16 Maret 1962. Rekam jejak pendidikannya dimulai di SDN Bagu Gorontalo serta SMP dan SMA di Manado. Kemudian, ia melanjutikan pendidikan tinggi di Akademi Perbankan dan Akuntansi Jakarta pada 1986.

Amali pernah mengenyam pendidikan di STIE Swadaya tahun 1992, Universitas Prof. Dr. Moestopo pada 2016, dan lulus dari Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) pada 2019.

Amali tercatat memiliki empat gelar akademik, yakni Sarjana Ekonomi, Magister Kebijakan Publik, Doktor di bidang Ilmu Pemerintahan, dan Profesor Kehormatan Kebijakan Olahraga dari Universitas Negeri Semarang pada 2022.

Sebelum ditunjuk sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) oleh Presiden Jokowi untuk periode 2019-2024, Amali juga pernah menduduki jabatan lain di parlemen, yakni sebagai Anggota Komisi VII, IV, dan Badan Urusan Rumah Tangga DPR (2004-2009), Wakil Ketua Komisi VII DPR (2009-2014), serta anggota Komisi III, VIII, I, II, dan Badan Kerja Sama Antarparlemen DPR (2014-2019).

Politikus Partai Golkar ini juga terjun ke dunia bisnis. Beberapa perusahaan yang pernah dipimpin Amali, antara lain PT Gitrana Sendiko, PT Makmur Triagung, PT Putra Mas, PT Supra Dinakarya, dan PT Wirabuana Dwijaya Persada.

Prestasi Zainudin Amali Selama Menjabat Menpora

Selama menjadi Menpora, Amali sempat membawa olahraga Indonesia meraih sejumlah prestasi bergengsi. Mulai dari tingkat ASEAN hingga ajang olahraga internasional, yakni olimpiade. Berikut beberapa prestasi Zainudin Amali di kancah olahraga.

1. Peringkat 55 Olimpiade Tokyo 2020

Walaupun tidak berada di posisi teratas, Indonesia berhasil membawa satu medali emas, satu perak, dan satu medali perunggu di Olimpiade Tokyo 2020. Total perolehan ini mengukuhkan Indonesia di rangking ke-55. Posisi ini lebih baik jika dibandingkan keikutsertaan Indonesia di Olimpiade Rio 2016 Brasil, yakni satu medali emas dan dua perak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

2. Peringkat 41 Paralimpiade Tokyo 2020

Di kompetisi yang sama untuk penyandang difabel, kontingen Indonesia sukses menjadi juara umum ke-41 Paralimpiade Tokyo 2020. Pada ajang tersebut, Indonesia berhasil mengumpulkan beberapa medali, di antaranya dua emas, tiga medali perak, dan empat perunggu. Dengan sembilan kemenangan, Indonesia mencatatkan sejarah pencapaian terbaik. 

3. Peringkat 3 SEA Games 2021

Di ajang SEA Games 2021 di Vietnam, kontingen Indonesia dari berbagai cabang olahraga mampu mengumpulkan 241 medali dengan rincian 69 medali emas, 91 perak, dan 81 perunggu. Artinya Indonesia naik dua peringkat dari pencapaian di SEA Games 2019. Saat pesta olahraga itu berlangsung di Filipina, kontingen Merah Putih finis di rangking 5 besar. Selain itu, Timnas Basket Indonesia juga berhasil mengalahkan juara bertahan, Filipina.

4. Peringkat 7 Islamic Solidarity Games 2021

Pada lomba Islamic Solidarity Games 2021 yang diadakan di Turki, Indonesia menempati rangking ke-7, dengan perolehan akhir yakni 13 medali emas, 14 perak, dan 29 perunggu. Partisipasi Indonesia tersebar pada 13 cabang olahraga dengan 87 atlet.

5. Juara Umum ASEAN Para Games 2022

Di bawah kepemimpianan Amali sebagai Menpora, Indonesia memperoleh prestasi cukup baik diajang pesta olahraga ASEAN Para Games 2022 di Solo. Kontingen Indonesia memperoleh total 419 medali, terdiri dari 171 medali emas, 138 perak, serta 110 perunggu.

NIA HEPPY | MELYNDA DWI PUSPITA 

Pilihan Editor: Menpora Zainudin Amali: Hasil Mini Turnamen Jadi Pelajaran dan Bekal Timnas U-20 untuk Piala Asia

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ketua Umum PSSI Erick Thohir Janji Akan Bangun Sepak Bola Putri dari Bawah

12 jam lalu

Pesepak bola Timnas Indonesia Putri U-17 menyanyikan lagu Indonesia Raya sebelum pertandingan melawan Timnas Korea Utara Putri U-17 pada Grup A Piala Asia Putri U-17 2024 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali, Minggu, 12 Mei 2024. Timnas Garuda Pertiwi menjadi juru kunci Grup A setelah mengalami tiga kali kekalahan di penyisihan grup. ANTARA/Nyoman Hendra Wibowo
Ketua Umum PSSI Erick Thohir Janji Akan Bangun Sepak Bola Putri dari Bawah

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberikan dukungan secara langsung saat timnas putri U-17 Indonesia menghadapi Korea Utara di fase grup Piala Asia U-17


Mengenal Jens Raven yang akan Berproses untuk Naturalisasi

13 jam lalu

Jens Raven. Instagram
Mengenal Jens Raven yang akan Berproses untuk Naturalisasi

Saat ini Jens Raven bermain sebagai penyerang di FC Dordrecht


Erick Thohir Sebut Pemain Timnas U-23 Punya 3 Bekal Jika Gabung Timnas Indonesia Senior di Kualifikasi Piala Dunia 2026

14 jam lalu

Timnas Indonesia U-23. PSSI.org
Erick Thohir Sebut Pemain Timnas U-23 Punya 3 Bekal Jika Gabung Timnas Indonesia Senior di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Ketua Umum PSSI Erick Thohir menjelaskan tiga bekal yang dimiliki pemain Timnas U-23 jika bergabung dengan Timnas Indonesia senior.


PSSI Hanya Perpanjang Kontrak Shin Tae-yong selama 3 Tahun, Ini Alasannya

1 hari lalu

Shin Tae-yong. PSSI.org
PSSI Hanya Perpanjang Kontrak Shin Tae-yong selama 3 Tahun, Ini Alasannya

Anggota Exco PSSI Arya Sinulingga menjelaskan alasan federasi hanya memberi perpanjangan kontrak tiga tahun untuk Shin Tae-yong.


PSSI akan Pasang Target Tinggi untuk Shin Tae-yong setelah Tembus Empat Besar Piala Asia U-23 2024

1 hari lalu

Shin Tae-yong. PSSI.org
PSSI akan Pasang Target Tinggi untuk Shin Tae-yong setelah Tembus Empat Besar Piala Asia U-23 2024

Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga memastikan pihaknya akan memberi target tinggi untuk Shin Tae-yong.


Soal Rumor Liga 1 2024-2025 Terapkan Kuota 8 Pemain Asing, Ini Respons PSSI

1 hari lalu

Anggota Exco PSSI Arya Sinulingga di GBK Arena, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa, 2 April 2024. TEMPO/Randy
Soal Rumor Liga 1 2024-2025 Terapkan Kuota 8 Pemain Asing, Ini Respons PSSI

Anggota Komite Executive (Exco) Arya Sinulingga mengatakan pihaknya selalu terbuka dengan peluang adanya regulasi baru untuk Liga 1, termasuk penambahan kuota pemain asing.


Erick Thohir Klaim Banyak Pihak Puji Perkembangan Pesat Timnas Indonesia Usai Piala Asia U-23

1 hari lalu

Presiden FIFA Gianni Infantino (kiri) bersama Ketua Umum PSSI Erick Thohir (kanan) menyaksikan laga play-off Timnas Indonesia U-23 melawan Timnas Guinea U-23 di Stadion Clairefontaine, Paris, Perancis, Kamis, 9 Mei 2024. (ANTARA/PSSI)
Erick Thohir Klaim Banyak Pihak Puji Perkembangan Pesat Timnas Indonesia Usai Piala Asia U-23

Erick Thohir menilai banyak pihak mengaku terkejut melihat pencapaian Timnas Indonesia U-23 saat ini. Apa argumentasinya?


Timnas U-20 Indonesia Bakal Turun di Turnamen Toulon 2024, Satu Grup Bersama Italia dan Jepang

2 hari lalu

Sejumlah pemain Timnas U-20 Indonesia melakukan pemanasan saat mengikuti pemusatan latihan di Lapangan A, Kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat, 3 Mei 2024. Timnas U-20 Indonesia melakukan pemusatan latihan hingga 31 Mei 2024 di Jakarta guna mempersiapkan Piala AFF U-19 2024 serta kualifikasi Piala Asia U-20 2025. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Timnas U-20 Indonesia Bakal Turun di Turnamen Toulon 2024, Satu Grup Bersama Italia dan Jepang

Timnas U-20 Indonesia asuhan Indra Sjafri akan mengikuti Turnamen Maurice Revello atau yang dikenal dengan Turnamen Toulon 2024.


PSSI Marah Suporter Timnas U-23 Indonesia Serbu Akun Instagram Guinea dengan Ujaran Rasis

2 hari lalu

Pesepak bola Timnas U-23 Indonesia Komang Teguh (keempat kiri) berusaha menyundul bola saat melawan Timnas U-23 Guinea dalam pertandingan play off memperebutkan tiket Olimpiade Paris 2024 di Stade Pierre Pibarot, Clairefontaine-en-Yvelines, Prancis, Kamis, 9 Mei 2024. Indonesia kalah dari Guinea dengan skor akhir 0-1 sehingga gagal untuk berlaga di Olimpiade Paris 2024. PSSI
PSSI Marah Suporter Timnas U-23 Indonesia Serbu Akun Instagram Guinea dengan Ujaran Rasis

Anggota Exco PSSI Arya Sinulingga minta suporter Timnas U-23 Indonesia yang menyampaikan ujaran rasis untuk berhenti melakukan tindakannya itu.


Simak Kabar Terkini Proses Naturalisasi Maarten Paes, Jens Raven dan Calvin Verdonk

2 hari lalu

Maarten Paes. Jerome Miron/USA Today
Simak Kabar Terkini Proses Naturalisasi Maarten Paes, Jens Raven dan Calvin Verdonk

Angota Exco PSSI Arya Sinulingga mengungkapkan kabar terkini soal proses naturalisasi Maarten Paes, Jens Raven, dan Calvin Verdonk.