TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali angkat bicara soal kericuhan suporter dalam pertandingan PSIS Semarang vs PSS Sleman dalam laga lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-32, Minggu, 2 April 2023.
Amali mengatakan, insiden tersebut sedang diurus oleh Komisi Disiplin PSSI untuk menetapkan hukuman apa yang akan diberikan kepada pihak-pihak terkait. Ia mengakui permasalah suporter ini bukan urusan yang mudah.
"Membenahi (suporter) dari sisi ini bukan pekerjaan mudah. Dalam Undang-Undang Keolahragaan itu ada pasal soal suporter, makanya mereka mulai mau diorganisasi," ujarnya, Selasa, 4 April 2023.
Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) itu menuturkan, para suporter awalnya menolak hadirnya peraturan tersebut. Meski begitu PSSI tetap berupaya melakukan komunikasi secara bertahap.
"Tadinya (suporter) tidak mau, pelan-pelan lah setelah lahir Undang-Undang (mereka) sudah kami undang (untuk bertemu). Itu juga keras, mereka bilang 'ngapain sih pemerintah sibuk-sibuk urusi suporter'. Mudah-mudahan pelan-pelan (bisa dibenahi)," tutur Amali.
Pertandingan antara PSIS Semarang vs PSS Sleman berakhir dengan skor 5-2 untuk kemenangan Laskar Mahesa Jenar. Lima gol PSIS ditorehkan Septian David Maulana pada menit ke-8, Wawan Febrianto menit ke-35, Taisei Marukawa menit ke-52, Vitinho menit ke-58, dan Carlos Fortes menit ke-88. Sementara dua gol PSS dicetak oleh Ricky Cawor pada menit ke-25 dan Riki Dwi Saputro menit ke-32.
Laga yang berlangsung di Stadion Jati Diri, Semarang, itu sempat diwarnai kericuhan antara suporter dari kedua tim. Mereka saling melempar benda ketika babak pertama berakhir. Suporter PSIS yang ada di tribune utara bahkan sempat turun ke pinggir lapangan untuk mendatangi suporter PSS di tribune timur.
Ambulans yang disiagakan pun berlalu-lalang untuk mengangkut suporter kedua tim yang terluka. Petugas kepolisian dengan pengeras suara meminta agar kericuhan segera disudahi dan para suporter menahan diri.
Petugas Dalmas Polrestabes Semarang juga berupaya menghalau suporter agar tidak masuk ke lapangan. Saat situasi sudah mulai terkendali, babak kedua laga PSIS Semarang vs PSS Sleman di Liga 1 itu pun dapat dilanjutkan.
Pilihan Editor: Zainudin Amali Sebut Pengajuan Indonesia sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-17 Tergantung Sanksi FIFA