TEMPO.CO, Jakarta - Maroko tidak lagi berusaha membujuk pemain Barcelona Lamine Yamal untuk bermain untuk tim nasional mereka. Federasi Sepak Bola Maroko mengatakan menghormati keputusan sang pemain untuk membela timnas Spanyol.
Yamal, yang memiliki ayah keturunan Maroko, lahir dan besar di Spanyol. Pemain berusia 16 tahun tersebut menjadi bagian penting di lini depan Barca dan melakukan debut seniornya untuk timnas Spanyol pada September lalu.
Surat kabar Spanyol, AS, melaporkan pada Selasa, 10 Oktober 2023, bahwa Maroko, yang akan menjadi tuan rumah Piala Dunia 2030 bersama Spanyol dan Portugal, berusaha meyakinkan Yamal untuk membela Singa Atlas. Laporan itu juga mengatakan bahwa Yamal sebelumnya telah menolak tawaran finansial untuk bermain bersama Maroko.
“Federasi Kerajaan Maroko menegaskan bahwa apa yang disebutkan dalam artikel ini adalah salah dan tidak berdasarkan bukti apa pun, karena kami menghormati pilihan pemain Lamine Yamal, seperti pemain asal Maroko lainnya yang memilih tim lain,” kata Federasi Sepak Bola Maroko. dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Reuters.
Aturan FIFA menyatakan bahwa pemain dapat berpindah kewarganegaraan selama mereka tampil kurang dari tiga kali untuk suatu negara sebelum berusia 21 tahun. Aturan juga menyebut bahwa pemain masih dapat berpindah kewarganegaraan apabila tidak bermain untuk negara tersebut setidaknya selama tiga tahun.
Yamal perlu memainkan satu pertandingan lagi untuk Spanyol. Setelah itu, ia tidak bisa pindah ke Maroko.
Yamal, pemain sayap Spanyol, menjadi pencetak gol termuda La Liga dalam usia 16 tahun 87 hari ketika ia mencetak gol untuk Barcelona melawan Granada pada hari Minggu lalu. Melawan Granada, ia mencetak gol di masa tambahan waktu babak pertama ketika juara La Liga Barcelona tertinggal 2-0. Pertandingan berakhir dengan skor 2-2.
Yamal memecahkan rekor yang dipegang oleh pemain Malaga Fabrice Olinga, yang mencetak gol ke gawang Celta Vigo pada tahun 2012 dalam usia 16 tahun 98 hari.
Yamal, yang pada bulan Agustus mencetak rekor sebagai debutan termuda Barca dalam pertandingan resmi dan menjadi pemain internasional dan pencetak gol termuda Spanyol dalam usia 16 tahun 57 hari ketika ia melakukan debutnya saat bertandang ke Georgia dalam kualifikasi Euro 2024 pada bulan September.
Yamal telah memainkan dua pertandingan bersama Spanyol. Cedera membuatnya absen dari skuad persiapan menghadapi Skotlandia dan Norwegia di kualifikasi Euro 2024 pada Oktober ini.
Pilihan Editor: Timnas Indonesia vs Brunei: Erick Thohir Minta Pemain Tak Remehkan Lawan, Ingatkan Pengalaman Lawan Taiwan