TEMPO.CO, Jakarta - Penyerang Borussia Dortmund, Jadon Sancho, masih tak percaya bisa bermain di final Liga Champions melawan Real Madrid di Stadion Wembley pada Sabtu waktu setempat atau Minggu mulai 02.00 WIB, 2 Juni 2024. Pemain berusia 24 tahun ini sebelumnya kesulitan mendapatkan waktu bermain di Manchester United.
Sancho bergabung dengan Manchester United dari Dortmund dengan nilai transfer 85 juta euro pada Agustus 2021, tetapi gagal mendapatkan tempat reguler dan kembali ke klub Bundesliga Jerman itu pada Januari lalu setelah terlibat perselisihan dengan pelatih Erik ten Hag.
Kini, Dortmund yang finis di urutan kelima di Bundesliga, bersaing untuk meraih gelar Liga Champions kedua setelah memenangi ajang ini pada edisi 1997. Mereka berhasil mencapai final lagi pada 2013, tetapi gagal karena kalah melawan Bayern Munchen.
"Sejujurnya, hal ini terasa tidak nyata. Sekali lagi, hal itu masih belum bisa saya sadari," kata dia dalam wawancaranya dengan CNN yang diterbitkan pada Kamis, 30 Mei, seperti dikutip Reuters.
"Ini agak gila, Anda tahu, saya tidak berpikir siapa pun memprediksi ini, saya berada di final Liga Champions, terutama dari negara saya. Saya senang sekali."
Sancho menambahkan bahwa dia sangat ingin bermain melawan mantan rekan setimnya di Dortmund, Jude Bellingham di final dan mengatakan dia akan menantang rekan setimnya di Real Madrid, Vinicius Jr untuk meraih Ballon d'Or.
Sebelumnya, Sancho mengirimkan pesan kepada Bellingham setelah Real Madrid lolos ke final usai mengalahkan Bayern Munchen dengan agregat 4-3 di semifinal. Dortmund lebih dulu memastikan ke partai puncak dengan menyingkirkan Paris Saint-Germain (PSG) dengan agregat gol 2-0.
"Ketika kami berhasil lolos ke final, saya mendapat sedikit pesan dari Jadon. Ia berkata 'sampai jumpa di sana.' Jadon telah menjadi seseorang yang membimbing saya ketika saya pertama kali tiba di Dortmund. Dia adalah orang yang sangat baik dan saya hargai," ujar Bellingham saat diwawancara Real Madrid TV.
Bellingham menjalani musim pertama yang luar biasa bersama Real Madrid. Didatangkan dengan mahar 103 juta euro atau sekitar Rp 1,68 triliun, dia mampu membayar kepercayaan Carlo Ancelotti. Torehan 23 gol dari 41 kali bermain menjadikannya sebagai top skor tim. Pemain berdarah Irlandia itu juga berhasil mempersembahkan trofi Liga Spanyol. Raihan gelar juara Liga Champions akan menyempurnakan pencapaiannya.
REUTERS, SPORT BIBLE, REAL MADRID
Pilihan Editor: Final Liga Champions Sabtu Malam: 4 Pemain Ini Bakal Samai Rekor Legenda Tim Paco Gento Bila Real Madrid Menang
