TEMPO.CO, Banda Aceh - Persiraja Banda Aceh berhasil menang melawan Persiba Bantul 2-1 dalam laga putaran kedua lanjutan Liga Super Indonesia (LSI) 2011/2012 di Stadion Dimurthala Lampinueng, Banda Aceh, Ahad, 15 April 2012. Dua gol tuan rumah dicetak oleh Fahrizal Dillah.
Pada menit awal, Persiraja bermain baik mendominasi lapangan. Permainan bola-bola pendek menyulitkan tim tamu Persiba yang berusaha menyerang lewat serangan balik mengandalkan sayap kiri.
Saat pertandingan berjalan 11 menit, Persiraja unggul lewat tandukan Fahrizal Dillah memanfaatkan tendangan pojok Stephen Mennoh. Kiper Persiba tak mampu menghalau bola.
Menang satu gol membuat tuan rumah terus semangat menyerang, tapi Pertahanan Persiba sulit ditembus, sampai akhir babak pertama, kedudukan tak berubah.
Babak kedua, Persiba mencoba bangkit, mereka memasukan beberapa pemain pengganti, termasuk mengganti kiper Andi S dengan Wahyu Tri. Persiraja mencoba bertahan, sementara tim tamu terus berusaha menguasai pertandingan. Tendangan keras Kim Yong pada menit ke 56 membentur tiang gawang.
Persiba terus menggempur pertahanan tuan rumah. Pada menit ke 62, tendangan bebas Busari masih mampu ditepis penjaga gawang Persiraja, Yudi Andika.
Lewat serangan balik yang cepat, pada menit ke-72 gelandang Persiraja Patrick Ghigani melewati dua pemain Persiba. Dia mengirim umpan ke Fahrizal Dillah, yang langsung disontek ke gawang dan tak mampu diblok Wahyu Tri.
Tim tamu terus mengejar ketertinggalan gol. Pada masa injury time, sebuah tendangan Rianto memanfaatkan bola crossing dari Gonzales, membuahkan gol. Skor akhir 2-1 bertahan sampai peluit panjang ditiup wasit Suprapto.
Media Officer Persiba Bantul, Iqbal Yustisianto, mengatakan Persiraja telah bermain bagus. "Peluang kami banyak pada babak kedua, tapi belum beruntung," ujar Iqbal.
Asisten Pelatih Persiraja, Maman Suryaman, mengaku beruntung pada pertandingan kali ini. "Babak pertama bagus, tapi babak kedua anak-anak mulai kelelahan," ujarnya.
Menurutdia, hal ini dipengaruhi padatnya pertandingan. Dalam sembilan hari terakhir timnya harus menjalani tiga kali pertandingan. "Ini sangat menguras fisik, tapi pemain telah menunjukkan semangatnya." Maman mengakui Persiba lebih bagus, tapi Persiraja lebih beruntung dapat memenangi pertandingan.
Adi Warsidi