TEMPO.CO, Makassar - Manajemen PSM Makassar resmi memulangkan pemain asal Serbia Nenad Begovic, Sabtu, 11 April 2015. Pemain berposisi gelandang ini dinyatakan tidak lolos verifikasi lantaran klub Zemun (Serbia) yang dibelanya musim lalu dikenakan sanksi FIFA. Sehingga, PT Liga Indonesia tidak mensahkan International Transfer Certificate (ITC)-nya dan Nenad Begovic tidak memenuhi standar kualifikasi bagi pemain asing.
"Alternatif terakhir, kami akan cari pemain asing untuk memenuhi tiga kuota yang telah ditetapkan PT Liga," kata Direktur Klub PSM, Sumirlan, Sabtu, 11 April.
Sumirlan menambahkan, masih ada waktu 10 hari untuk mencari pengganti Nenad Begovic. Agar PSM tetap stabil selama melakoni kompetis QNB League 2015, maka harus ada pemain asing yang tipikal bermainnya seperti Nenad Begovic. "Ini sudah menjadi keharusa, untuk mencari penggantinya. Jadi mulai hari ini, Minggu, 12 April, kami mulai bergerak," ujar Sumirlan.
Kepala Pelatih PSM Hans Peter Schaller mengatakan tidak hadirnya Nenad Begovic di lapangan membuat anak asuhnya lemah. Ketika laga kedua mulai berjalan melawan Sriwijaya FC pada lanjutan QNB League di Stadion Mattoangin, Sabtu, 11 April 2015.
"Nemanja Vucicevic tampil lemah di laga ini, setelah dia mendapat informasi terkait Nenad Begovic," ujar Schaller.
Schaller menuturkan bahwa sepanjang pertandingan 90 menit, skuad Juku Eja bermain lemah. Apalagi, mendapat kabar kalau Nenad Begovic tak bisa dimainkan.
Sekretaris PT Liga Indonesia Tigor Shalom Boboy mengatakan manajemen PSM tidak mungkin mendatangkan pemain asing lagi. Pasalnya, bursa transfer sudah ditutup sejak Jumat, 10 April lalu. PSM bisa menambah pemain asing, sebelum pendaftaran ditutup dan manajemen sudah menyetor berkas nama pemain asing yang bakal diseleksi.
"Jadi kan ini bisa menjadi alternatif, jika salah satu pemain yang direkrutnya dicoret," ujar Tigor pada kesempatan terpisah.
Tigor menambahkan, semua klub, bukan cuma PSM saja, bisa mencari pemain kalau sudah menyetor berkas, sebelum pendaftaran ditutup.
DIDIT HARIYADI
