TEMPO.CO, Malang - Arema Cronus akan dijamu Persela Lamongan di Stadion Surajaya dalam lanjutan kompetisi Indonesia Soccer Championship 2016 pada Senin besok. Di atas kertas Arema diunggulkan meski faktanya selalu sulit mengalahkan Persela di kandangnya sendiri.
Sebanyak 18 pemain Singo Edan diberangkatkan ke Lamongan, Minggu, 17 Juli 2016. Esteban Vizcarra dan Hendro Siswanto tak diikutkan karena masih butuh pemulihan fisik.
Asisten pelatih Arema Cronus, Joko Susilo, tidak mau meremehkan lawan walaupun di posisi klasemen sementara, Hamka Hamzah dan kawan-kawan bak bumi dengan langit dibandingkan Persela. Arema berada di puncak klasemen adapun Perselam masih berkutat di dasar.
“Mereka terbukti bisa bangkit setelah mendapat pelatih baru dan menang dua kali di kandang mereka. Itu yang kami waspadai saat menghadapi Persela besok. Kami ingin mengukir rekor bisa menang di Stadion Surajaya,” kata Joko.
Menurut Joko, performa Persela membaik setelah dibesut Sutan Harhara. Sejak dipoles Sutan Persela mulai bangkit dengan dua kali kemenangan di Stadion Surajaya dengan perolehan enam poin. Persela mengandaskan Perseru Serui pada 16 Juni lalu dengan skor 2-0 dan menyikat Barito Putera 4-2 pada 27 Juni.
Arema memang belum pernah menang di kandang Persela dalam laga turnamen maupun kompetisi resmi. Arema pertama kali bersua Persela pada 2001 di pelbagai ajang. Arema menang sepuluh kali, kalah enam kali, dan imbang lima kali.
ABDI PURMONO