TEMPO.CO, Jakarta- Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru, Cucu Somantri mengatakan bahwa Kompetisi Liga 1 2020 bakal digelar selama 246 hari. Jumlah itu, kata dia lebih lama dibandingkan shopee Liga 1 2019 yang mencapai totalnya 201 hari.
"Dengan demikian sebaran rata-rata recovery time masing-masing klub pada musim ini berada di angka 4,78," kata Cucu dalam konferensi pers di Hotel Fairmont, Jakarta, Senin, 24 Februari 2020.
Cucu yang juga Wakil Ketua Umum PSSI membandingkan untuk Liga 1 2029
rata-rata recovery time berada di angka 4,68. Menurut dia, masa istirahat yang lebih panjang untuk semua kontestan buat lebih fokus dan maksimal untuk mempersiapkan pertandingan tiap pekannya.
"Ujungnya persaingan antar tim akan sangat kompetitif dan jauh lebih bagus sehingga tidak menutup kemungkinan fakta dan fenomena pada kompetisi musim 2018 lalu akan terulang kembali," kata dia.
Menurut Cucu, pada musim 2018 untuk menentukan status juara Liga harus ditentukan sampai pekan ke-34 alias pekan terakhir. Ia juga menyebutkan tiga tim terdegradasi baru diketahui di penghujung kompetisi. Ia juga menyebutkan terdapat dua alat tambahan yang bakal digunakan untuk menunjang kinerja wasit yang memimpin Liga 1 2020.
"Di antaranya alat komunikasi dan vanishing spray, kami berharap dua alat tersebut membuat lebih tegas, tepat putusan dan dengan sendirinya kualitas pertadingan akan terangkat," kata Cucu Somantri.
IRSYAN HASYIM