TEMPO.CO, Jakarta - Mantan bek Manchester United, Gary Neville, teringat pada penampilan Cristiano Ronaldo di Craven Cottage, 15 tahun lalu, saat melihat Alejandro Garnacho mencetak gol kemenangan atas Fulham di Liga Inggris, Minggu, 13 November 2022.
Garnacho, 18 tahun, yang masuk dari bangku cadangan pada menit ke-62 menggantikan Anthony Martial, mencetak gol penentu di menit akhir tambahan waktu, 90+3', membuat timnya meraih tiga poin menjelang jeda Piala Dunia 2022.
Erik ten Hag memainkannya setelah Fulham mencetak gol penyeimbang melalui Daniel James, setelah unggul lebih dulu lewat Christian Eriksen pada menit ke-14. Dalam laga itu, tuan rumah tampil menekan sehingga menyulitkan pasukan Setan Merah.
Garnacho dengan lincah bergerak masuk ke kotak melalui sisi kiri dan menembakkan bola ke sudut kanan bawah gawang setelah mendapatkan umpan dari Eriksen. Itu menjadi gol pertamanya di Liga Inggris.
Pemain Manchester United Alejandro Garnacho membobol gawang Fulham dalam pertandingan Liga Inggris di Craven Cottage, London, 14 November 2022. Action Images via Reuters/Andrew Boyers
Momen tersebut sangat mirip dengan cara yang dilakukan Ronaldo saat Manchester United bertandang ke markas Fulham pada Februari 2007. Itu kebetulan yang menarik perhatian Neville.
"Dia (Garnacho) punya sesuatu yang mirip dengannya (Ronaldo), tak diragukan lagi," ujar Nevile memberikan pujian untuk bintang muda Manchester United itu.
“Memiliki sikap buruk atau tak bisa bermain, dia (Garnacho) membawa energi begitu dia memasuki lapangan, baik dalam kecepatan dan umpan satu duanya. Saya ingat Cristiano Ronaldo mencetak gol solo ke klub itu bertahun-tahun lalu, yang memberikan kemenangan untuk United, tetapi tidak selambat itu," tutur Neville.
Menurut Neville, tim asuhan Erik ten Hag sunggu buruk dalam 20 menit terakhir. "Tetapi, dia (Garnacho) membuat pertahanan (Fulham) kacau," ujarnya.
Pemain Manchester United Alejandro Garnacho. REUTERS
Komentar positif dari Neville itu bisa menepis berita buruk mengenai Garnacho baru-baru ini mengenai sikapnya di tim. Pemain muda itu dikatakan tidak memiliki sikap baik yang harusnya dimiliki saat pramusim.
Hal itu diungkapkan Bruno Fernandes ketika berbicara kepada BT Sport pada awal November. "Dia (Garnacho) tampil bagus, tetapi dia tahu kami berharap banyak dari dia, hal itu jelas karena dia masih sangat muda. Dia melakukannya dengan sangat baik. Namun, dia tidak dalam performa terbaiknya di awal musim," kata pemain asal Portugal itu.
“Dalam tur (pramusim), dia tidak memiliki sikap baik yang seharusnya dia miliki, dan itulah mengapa dia tidak mendapatkan peluangnya hingga saat ini,” kata Fernandes.
Pemain Manchester United Alejandro Garnacho melakukan selebrasi bersama Bruno Fernandes usai membobol gawang Fulham dalam pertandingan Liga Inggris di Craven Cottage, London, 14 November 2022. Gol Garnacho di menit-menit akhir bawa Manchester United kalahkan Fulham 2-1. Action Images via Reuters/Andrew Boyers
Terlepas dari sikapnya yang sempat mendapat sorotan, Garnacho telah menjelma menjadi sosok penting di skuad Manchester United. Saat diberi kesempatan bermain oleh Erik ten Hag, pemain asal Argentina ini mampu memberikan dampak positif terhadap tim, seperti yang dilakukannya dalam kemenangan atas Fulham.
Sebelum mencetak gol pertamanya di Liga Inggris ke gawang Fulham, Alejandro Garnacho membuat gol perdana di Liga Europa ketika mengalahkan Real Sociedad pada awal November. Berikutnya, dia membuat dua assist untuk membawa Manchester United mengalahkan Aston Villa 4-2 di babak ketiga Piala Liga Inggris, Kamis, 10 November.
MIRROR | DESY ALHAMDIANA PUTRI
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Bertubi-tubi Serang Manchester United, Ini 6 Kritik Dia