TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga meminta adanya pertemuan dan rekonsiliasi antara Jakmania dan Viking sampai ke akar rumput menyusul terjadiny kericuhan usai laga Persija Jakarta vs Persib Bandung pada pekan ke-11 Liga 1 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu, 2 September 2023.
"Jadi sejak tadi pagi kami sudah berkoordinasi dengan temen-temen Viking, Bomber, dan Jakmania. Kami sudah koordinasi dan meminta supaya secepatnya dilakukan pertemuan dan rekonsiliasi sampai level akar rumput," ujar dia dalam keterangan tertulis yang diterima Tempo, Minggu, 3 September.
"Khususnya (rekonsiliasi dilakukan) di daerah koordinator wilayah perbatasan antara teman-teman Persib dan Persija. Langkah ini dilakukan supaya tidak merembet ke depannya dan tidak ada dendam hingga level bawah," kata dia menambahkan.
Duel kedua tim besar Tanah Air itu berakhir imbang dengan skor 1-1. Persija sempat unggul lebih dulu melalui gol Marko Simic pada menit ke-14. Persib kemudian menyamakan kedudukan setelah David da Silva menjebol gawang yang dikawal Andritany Ardhiyasa di akhir babak kedua, tepatnya menit ke-85.
Kericuhan mulai terjadi di pertengahan babak kedua setelah sepasang Viking nekat menyaksikan pertandingan langsung di stadion. Berdasarkan pantauan Tempo, kehadiran mereka diketahui setelah terjadi insiden keributan di salah satu tribun Stadion Patriot Candrabhaga. Beberapa Jakmania dan petugas keamanan langsung bergegas membawa mereka keluar tribun.
Tak lama berselang, sejumlah Viking kembali diamankan petugas dan Jakmania. Setelah laga berakhir, sempat terjadi insiden di beberapa titik tribun yang diduga karena kehadiran suporter Persib. Kericuhan kembali pecah di luar stadion hingga petugas keamanan turun tangan mengamankan situasi.
Arya yang juga menjabat sebagai Ketua Komite Ad Hoc Suporter menyayangkan terjadinya kericuhan tersebut. Padahal di level elite, menurut dia, baik dari pihak Jakmania maupun Viking hubungannya baik-baik saja.
"Kami percaya di elitenya suporter mereka oke, bahkan sebelum pertandingan Diky (Soemarno) dengan Tobi (Tobias Ginanjar) melakukan IG live bersama-sama, tetapi di level bawah ada kejadian seperti kemarin," tuturnya.
Persija Jakarta dan Persib Bandung terancam sanksi dari Komite Disiplin PSSI karena melanggar regulasi suporter tim tandang hadir ke stadion dan terjadinya kericuhan di pertandingan. Berkaca pada hukuman sebelumnya, kedua tim berkemungkinan mendapat denda masing-masing Rp 25 juta untuk satu pelanggaran.
Pilihan Editor: 5 Catatan Penting Liga 1 Pekan ke-11: Persija Jakarta Gagal Menang Lagi, Madura United Kokoh di Puncak