TEMPO.CO, Jakarta - Facundo Pellistri tiba di Manchester United dengan banyak sensasi yang mengikutinya. Namun, pemain Uruguay ini bisa saja pergi pada musim panas ini karena gagal memenuhi harapannya.
Bergabung dengan United dengan nilai transfer 7,65 juta pound sterling dari klub asal negaranya Penarol pada Oktober 2020, pemain sayap muda itu menandatangani kontrak berdurasi lima tahun. Tetapi, dia kesulitan membuktikan kualitasnya dan saat ini dipinjamkan ke Granada, untuk ketiga kalinya setelah bergabung dengan klub berjuluk Setan Merah itu.
Kini, usianya 22 tahun, dengan satu tahun sisa kontrak, masa depannya tampak semakin kecil kemungkinannya tetap bertahan di Old Trafford. Apalagi, pemilik baru Sir Jim Ratcliffe akan merombak skuad United pada jendela transfer musim panas. Dia berniat mengurangi jumlah pemain pinggiran yang ada di tim.
Pellistri mencetak satu gol dan dua assist dalam tujuh penampilan untuk Granada, yang dia bergabung pada Januari lalu. Ia berharap bisa mendapatkan kepindahan permanen pada musim panas ini.
Saat tiba di Manchester United, Pellistri yang saat itu baru mencatatkan 37 penampilan tim utama Penarol, diklaim sudah ditakdirkan untuk jadi bagian dari skuad Ole Gunnar Solskjaer. Sekretaris Penarol, Evaristo Gonzalez, mengatakan bahwa pada saat itu United berjanji Pellistri akan langsung masuk ke tim utama.
"Dalam pembicaraan dengan Manchester, pada satu tiik mereka mengatakan kepada saya: 'Karena kebijakan klub, kami tidak membayar klausul pelepasan, jadi kami mengirim uangnya ke klub secara langsung," ujar Gonzales kepada media Uruguay, Referi, ketika itu.
Bersama tim utama Manchester United, Pellistri telah membuat 24 penampilan dan mencatatkan dua assist, tetapi masa kerjanya diwarnai rasa frustasi. Dia menunggu dua tahun tiga bulan untuk debutnya dan dua kali dipinjamkan ke Alaves sebelum merapat ke Granada pada Januari.
Sebelumnya, dia mengungkapkan ingin tetap bersama United dan berusaha mendapatkan tempat di tim. "Saya ingin memiliki kesinambungan menit bermain yang maksimal untuk mencoba tampil dengan baik," ujarnya saat berbicara tentang tur pramusim di Thailand dan Australia menjelang musim 2022-23.
"Saya tidak mencari liga tertentu. Sangat mudah untuk mengatakan 'dapatkan menit bermain; karena tidak ada yang menjanjikannya kepada Anda, dan Anda harus mendapatkannya. Ini adalah pencarian yang rumit, tetapi saya akan mencoba menemukan opsi terbaik untuk bermain, menunjukkan diri dan tampil baik."
Pellistri menjadi salah satu pemain penting di timnas Uruguay. Dia telah mencatat 19 caps. Setelah pindah ke Granada, dia menikmati penampilannya yang menonjol pada 11 Februari lalu, mencetak gol dan menciptakan assist saat timnya menahan imbang 3-3 melawan Barcelona. Dia berharap bisa mengulangi penampilannya yang apik dan menarik perhatian klub lain yang membutuhkan pemain sayap di jendela transfer musim panas nanti.
Granada saat ini menempati peringkat zona degradasi klasemen Liga Spanyol, di urutan kedua dari bawah. Mereka hanya mengemas 14 poin dari 29 pertandingan yang sudah dimainkan.
MIRROR
Pilihan Editor: Persija Jakarta dan 4 Klub Indonesia Dihukum FIFA dengan 'Registration Ban', Begini Penjelasannya