TEMPO.CO, Jakarta - Situs The Guardian menulis, Manajer Manchester United Louis Van Gaal akan bertemu dengan pemilik klub pada Januari mendatang untuk mendiskusikan masa depannya di klub berjulukan Iblis Merah itu. Ini akan menentukan apakah Van Gaal akan pensiun usai kontraknya habis pada musim panas 2017, atau dia akan memperbarui kontraknya.
Saat ditanya soal masa depannya di Manchester United dalam beberapa kesempatan, Van Gaal selama ini menjawab dengan konsisten. Dia berkata akan pensiun setelah kontraknya habis dan menikmati waktu bersama istrinya, Truus, di villa mereka yang ada di selatan Portugal. Tapi, menurut penulis The Guardian, Daniel Taylor, Van Gaal juga menyatakan secara pribadi kepada eksekutif klub bahwa dia mungkin bisa mempertimbangkan keputusan untuk tinggal.
Sejauh ini, tulis Taylor, pemilik klub puas dengan pencapaian Manchester United di bawah Van Gaal. Manajer asal Belanda itu memang menjalankan tugasnya sesuai dengan yang diminta: membangun ulang tim dan menstabilkan klub setelah mereka kocar-kacir di bawah David Moyes.
Di musim pertamanya, United berhasil finis di posisi keempat. Lalu, pada Agustus lalu mereka lolos ke playoff Liga Champions.
Pada bursa transfer musim panas lalu, Van Gaal melepas beberapa pemain seperti Robin van Persie, Danny Welbeck, Tom Cleverley, Shinji Kagawa, Rafael da Silva, dan javier Hernandez. Lalu, Van Gaal mendatangkan Bastian Schweinsteiger, Morgan Schneiderlin, Anthony Martial, Daley Blind, Marcos Rojo, Memphis Depay, Luke Shaw, dan Sergio Romero.
Bagaimanapun, Van Gaal saat ini sedang mendapat kritik karena permainan United yang dianggap membosankan. Dalam sembilan pertandingan terakhirnya, Manchester United memetik lima hasil imbang tanpa gol. Namun, Taylor menulis, jika United bisa merebut gelar juara Liga Inggris atau menorehkan prestasi lainnya—di Liga Champions, misalnya—ada kemungkinan besar Van Gaal dan pemilik klub akan mempertimbangkan pembaruan kontrak.
THE GUARDIAN | GADI MAKITAN