TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Manchester United, Jose Mourinho, mengatakan terpaksa menurunkan gelandang Marouane Fellaini sejak awal dan hal itu berakibat merusak taktik permainannya melawan Manchester City.
Hal tersebut terjadi ketika Manchester United dikalahkan tuan rumah Manchester City 3-1 di Stadion Etihad, Minggu 11 November 2018, pada pekan ke-12 Liga Primer Inggris 2018-19.
Pemain lini tengah Belgia ini diturunkan Mourinho sebagai pemain starter di Etihad, Minggu lalu, setelah gelandang United lainnya asal Prancis, Paul Pogba, absen karena cedera.
Padahal Fellaini juga baru sembuh dari cedera. Pemain berusia 30 tahun ini keluar dari bangku cadangan melawan Juventus pada pertandingan Liga Champions, Kamis sebelumnya, dan menjadi inspirator kemenangan 2-1 United di Turin.
Tapi, ketika dimainkan penuh, Fellaini tak mampu menghalangi para pemain City asuhan Pep Guardiola untuk mengalahkan United 3-1.
David Silva membuka kemenangan City ketika pertadingan baru berjalan 12 menit, sebelum Sergio Aguero menambahkan keunggulan tuan rumah tak lama setelah babak kedua dimulai.
United mendapat peluang untuk bangkit ketika penyerang Anthony Martial membobol gawang City dari eksekusi penalti. Namun, Ilkay Gundogan memastikan City meraih tiga poin setelah menjebol gawang United pada menit ke-86.
Sepanjang permainan ini, Mourinho mengakui absennya Pogba merupakan sebuah kehilangan besar dan keputusan untuk menurunkan Fellaini sebagai starter malah merusak strategi permainan yang dirancangnya.
“Tentu saja, kami kehilangan dia (Pogba),” kata Mourinho. “Salah satu hal kesimpulan bahwa yang banyak merusak rencana permainan kami adalah fakta Fellaini bermain sejak awal.”
“Pasalnya, Fellaini tidak dalam kondisi untuk bermain 90 menit,” Mourinho melanjutkan. “Ia luar biasa dalam perjuangannya di lapangan. Tapi, ia tidak dalam kondisi ideal untuk itu.”
“Dan, biasanya, saya memainkan Fellaini pada bagian terakhir dari pertandingan. Bayangkan seandainya Fellaini masuk pada 25 menit terakhir ketika ketinggalan 1-2 dan dalam kondisi segar,” Jose Mourinho menambahkan.
MIRROR | ESPN