TEMPO.CO, Jakarta - Presiden ketiga Republik Indonesia, Bacharuddin Jusuf Habibie, meninggal dunia pada Rabu, 11 September 2019. Rasa duka yang mendalam pun dirasakan keluarga besar Bali United.
Almarhum BJ Habibie memang dikenal memiliki kedekatan personal dengan Bali United. Pada tahun 2016 lalu, BJ Habibie pernah mengundang tim pelatih Bali United ke kediamannya untuk sekadar berdiskusi secara santai.
Momen itulah yang sampai saat ini masih jelas dalam ingatan Eko Purdjianto. Asisten pelatih Bali United ini masih sangat ingat bagaimana momen ketika dirinya dan tim pelatih Bali United lainnya berbincang dengan sosok yang dijuluki Bapak Teknologi Indonesia tersebut.
"Saya masih sangat ingat bagaimana momen ketika kami diundang kerumah Bapak Habibie tahun 2016 lalu. Kami disambut dengan sangat ramah oleh beliau. Beliau juga adalah sosok yang rendah hati," kata Eko.
“Saat itu kami lebih banyak berdiskusi soal penggunaan teknologi di sepak bola. Beliau menilai dengan semakin canggihnya teknologi di sepak bola, maka akan sangat bermanfaat untuk perkembangan sepak bola di masa yang akan datang," mantan bek tengah tim Indonesia ini menambahkan.
Lebih lanjut, Eko juga mengatakan bila saat itu Almarhum BJ Habibie juga memberikan doanya Bali United dan tim nasional Indonesia. "Ya, Bapak Habibie saat itu mendoakan Bali United menjadi salah satu tim besar di negeri ini. Beliau juga mendoakan prestasi untuk Timnas Indonesia," kata Eko.
Selain momen pertemuan tersebut, sang cucu yang bernama Rafid Habibie juga sempat bergabung dengan skuad Serdadu Tridatu. Pada 2016, Rafid Habibie sempat ikut menjalani sesi latihan bersama para pemain Bali United sebagai persiapan dirinya menjalani tes di salah satu klub di Eropa.
BALIUNITEDFC.COM